Tingkatkan Minat Baca, KKN UPGRIS Bagikan Buku dan Gelar Pelatihan Pengarsipan di Bawen

Bawen, Idola 92.6 FM – Sebagai upaya meningkatkan minat baca dan mendukung Gerakan Literasi Pemerintah, Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) membagikan buku secara gratis di 9 desa se- Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Selain membagikan buku, KKN UPGRIS juga menggelar Seminar Literasi dan Pelatihan Pengarsipan di Aula Kecamatan Bawen dengan tema “Revitalisasi Perpustakaan Desa Melalui Pojok Baca” di Aula Kecamatan Bawen, Selasa (12/02/2019).

Materi seminar disampaikan oleh Kustri Sumiyardana (Balai Bahasa Jawa Tengah) sementara pelatihan pengarsipan dituturkan Henny Sumarsono dan Yudika Manggara Putra (UPTD Perpustakaan UPGRIS). Peserta diajari cara membuat label buku, lembar tanggal kembali, kantong kartu buku, dan kartu buku.

Salah satu peserta Rohi mengungkapan senang sekali bisa mengikuti pelatihan ini. Ia mendapatkan pengalaman baru dan bisa mendapat banyak manfaat. “Saya yang tidak paham apa-apa mengenai pengarsipan perpustakaan menjadi sedikit paham. Belajar tidak harus di dalam ruang kelas,” kata peserta dari Desa Harjosari Bawen ini.

Dua kegiatan ini diselenggarakan atas kerja sama tim KKN Kecamatan Bawen dengan Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah. Hadir dalam acara ini Camat Bawen Gunadi, Kepala UPTD Perpustakaan UPGRIS Ambarini AS serta perwakilan dari perangkat kelurahan/ desa dari sembilan desa se-Kecamatan Bawen.

“Kami senang, karena semua peserta bisa berlatih tata kelola pengarsipan perpustakaan secara langsung. Dengan dibagikannya 159 buku secara gratis di sembilan desa se-Kecamatan Bawen, kami berharap semua perpustakaan di semua desa menjadi lebih aktif dan lebih tertib dalam pengelolaan,” ujar Gayuh Prayogo selaku Ketua Panitia dalam siaran persnya kepada Radio Idola Semarang.

Gayuh berharap, dengan diadakannya program pojok baca ini, minat baca pada masyarakat semakin meningkat. “Dan, selain itu, tata kelola perpustakaan di masing-masing desa menjadi lebih tertata,” tandas Gayuh. (her)

Artikel sebelumnyaSejam Ditpolair Polda Jateng Mampu Kumpulkan Sampah di Pantai Cipta Sebanyak Satu Truk
Artikel selanjutnyaPembuatan Seribu Desa Wisata Baru di Jateng Didukung DPRD