Apindo Jateng Wacanakan Panggil Kembali Karyawan Yang Dirumahkan  

Frans Kongi, Ketua Apindo Jateng

Semarang, Idola 92,6 FM-Apindo Jawa Tengah menyebutkan, sejumlah pengusaha di provinsi ini akan merencanakan memanggil kembali karyawan yang dirumahkan sejak mewabah COVID-19. Hanya saja, pemanggilan kembali itu masih menunggu kondisi perusahaan pulih. Ketua Apindo Jateng Frans Kongi mengatakan beberapa perusahaan di provinsi ini, mulai beroperasi sejak awal Juni 2020. Namun, belum normal 100 persen dalam melakukan proses produksi.

Frans menjelaskan, diperkirakan sejumlah perusahaan di Jateng akan kembali beroperasi hingga 100 persen dalam dua bulan ke depan. Sehingga, dengan kondisi yang sudah pulih 100 persen akan membuat pengusaha bisa memanggil karyawan yang sempat dirumahkan.

Menurutnya, untuk saat ini yang terpenting adalah menjaga dan berupaya menurunkan potensi penularan COVID-19 di lingkungan masyarakat maupun perusahaan.

“Dunia usaha menyambut gembira, ini betul dan bagus sekali. Artinya apa? Ekonomi mulai bergerak. Pasar-pasar mulai ramai. Cuma kita harus sadar bersama seluruh masyarakat, untuk menjaga supaya Korona ini jangan terus mewabah. Untuk itu, kita semua harus patuhi protokol kesehatan yang dicanangkan pemerintah. Termasuk kita di dunia industri, sehingga dengan keadaan semacam ini kita masih tetap bisa bernafas,” kata Frans, Jumat (5/6).

Frans lebih lanjut menjelaskan meskipun bisa memanggil kembali karyawan yang sempat dirumahkan, namun protokol kesehatan saat bekerja harus tetap dijalankan. Yakni dengan mengubah jam kerja karyawan untuk menjaga jarak.

“Dari yang tadinya satu shift jadi dua shift, dan tetap menjaga jarak para pekerja. Kami juga akan berusaha menggunakan listrik sehemat mungkin, untuk menekan ongkos produksi. Demikian juga dengan bahan bakunya,” pungkasnya. (Budi Aris)