Polisi Jaga Pintu Masuk ke Jawa Tengah

Personel Brimob Polda Jateng
Personel Brimob Polda Jateng siap mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru.

Semarang, Idola 92,6 FM – Polda Jawa Tengah menjaga sejumlah akses pintu masuk ke provinsi ini, pada masa libur akhir tahun guna mencegah penyebaran COVID-19 saat libur Natal dan Tahun Baru. Polisi menyarankan kepada pemudik dari DKI Jakarta dan sekitarnya, agar tidak melakukan perjalanan mudik ke Jateng saat libur akhir tahun.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna mengatakan pada masa Operasi Lilin Candi 2020, jajarannya mengerahkan 11 ribuan personel untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru. Termasuk, menjaga di setiap akses pintu masuk ke Jateng.

Iskandar menjelaskan, personel yang terlibat dalam operasi kemanusiaan berjumlah 16.500 orang terdiri dari kepolisian, TNI, Basarnas dan juga instansi lainnya.

Menurutnya, pemudik yang akan masuk wilayah Jateng diminta bisa mengurungkan niatnya dan kembali ke tempat asal. Jajarannya juga telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat, berkaitan dengan upaya penyekatan mobilitas masyarakat saat libur akhir tahun nanti.

“Kita akan melakukan pemeriksaan di pintu-pintu tol dan pintu masuk lainnya. Kita juga akan menerapkan 50 persen orang yang berkerumun di rest area, dan di situ ada yang namanya tes swab Antigen. Apabila nanti ada yang reaktif akan disiapkan tempat-tempat karantina yang langsung dibawa aparat. Jadi, semua kita jaga dan mengerahkan personel,” kata Iskandar usai apel Operasi Lilin Candi 2020 di halaman Mapolda, Senin (21/12).

Lebih lanjut Iskandar menjelaskan, selama masa libur akhir tahun ini ada beberapa titik lokasi yang menjadi fokus perhatian. Yakni ruas jalan tol dan jalur arteri, tempat-tempat ibadah dan juga pusat perbelanjaan yang ramai didatangi masyarakat.

“Kami juga mengamankan tempat-tempat wisata, dan ini yang perlu ekstra ketat penjagaan dari pihak kepolisian bersama tim gabungan. Operasi Lilin Candi ini akan selesai pada 4 Januari 2021 mendatang,” pungkasnya. (Bud)