Tingkatkan Target Penerimaan Pajak, DJP Jateng I Gandeng Polda Jateng

Penandatanganan kerja sama
Penandatanganan kerja sama antara Kanwil DJP Jateng I dengan Polda Jateng di Mapolda, Kamis (11/11).

Semarang, Idola 92,6 FM – Direktorat Jenderal Pajak terus berupaya merealisasikan penerimaan target pajak yang telah ditentukan, karena selama 12 tahun belum pernah mencapai 100 persen. Salah satunya, dengan melakukan kerja sama dengan sejumlah lembaga terkait untuk membantu merealisasikan penerimaan pajak.

Kepala Subdirektorat Operasi Intelijen Direktorat Jenderal Pajak Robby Eduard Sely mengatakan pihaknya merupakan satu-satunya instrumen atau lembaga, yang mendapat tugas menghimpun pendapatan negara berupa pajak. Pernyataan itu dikatakannya di sela penandatanganan kerja sama antara Kanwil DJP Jateng I dengan Polda Jateng di Mapolda, kemarin.

Robby menjelaskan, sejak 2008 sampai dengan sekarang ini penerimaan pajak tidak bisa mencapai 100 persen dari target yang ditetapkan. Bahkan, dari 2020 sampai 2021 target penerimaan pajak hanya bisa 70 persen dari target yang ditetapkan.

Menurutnya, untuk bisa mencapai 100 persen penerimaan pajak sesuai target itu pihaknya membutuhkan dukungan dari berbagai instansi. Mulai dari pemerintah daerah, PPATK, kejaksaan hingga kepolisian.

“Semoga di tahun ini kami bisa meraih 100 persen, karena sepertinya sudah ya. Harapannya sih kayaknya bisa, yang selama ini 12 tahun tidak pernah tercapai 100 persen. Harapannya di tahun ini kami bisa meraih 100 persen,” kata Robby.

Sementara itu Kasubdit Investasi Perbankan dan Koperasi Badan Intelkam Polri Kombes Pol Febriyanto Wachidin menambahkan kerja sama yang dilakukan dengan Ditjen Pajak ini utamanya berkaitan pertukaran data informasi intelijen dan operasi intelijen bersama. Sehingga, Polri siap membantu Ditjen Pajak dalam rangka pengamanan penerimaan negara di sektor perpajakan.

“Polri tidak hanya memiliki peran menjaga keamanan negara, tetapi juga punya peran penting dalam menjaga program pemulihan ekonomi. Tidak ada negara yang bisa maju ekonominya, apabila keamanan dan stabilitas sosial politiknya tidak terjaga dengan baik,” ucap Febri.

Lebih lanjut Febri menjelaskan, melalui kerja sama yang telah disepakati ini antara Polri dengan Ditjen Pajak siap mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat. (Bud)