Pemprov Petakan Titik Kemacetan Saat Lebaran, Termasuk Potensi Pasar Tumpah

Gerbang Tol Kalikangkung
Sejumlah kendaraan saat melintas di Gerbang Tol Kalikangkung.

Semarang, Idola 92,6 FM – Pemprov Jawa Tengah telah bersiap menghadapi gelombang arus mudik Lebaran tahun ini, dengan memetakan sejumlah potensi dan kerawanan kemacetan di jalan raya.

Termasuk, mengatur pergerakan lalu lintas di sejumlah pasar tradisional yang berpotensi mengakibatkan kemacetan.

Sekda Jateng Sumarno mengatakan potensi kenaikan jumlah pemudik yang masuk Jateng pada Lebaran tahun ini, diperkirakan naik 45,8 persen dibanding tahun sebelumnya. Hal itu dikatakan saat ditemui di halaman Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng, belum lama ini.

Sumarno menjelaskan, pada Lebaran tahun ini sudah dilakukan antisipasi pergerakan masyarakat yang akan pulang ke kampung halaman.

Hal itu terjadi, lantaran akan banyak masyarakat pulang kampung dibanding tahun sebelumnya karena kondisinya sudah lebih baik.

Menurutnya, tujuan pemudik pulang kampung ke sejumlah daerah di Jateng.

Oleh karena itu, diperlukan adanya kebijakan dan pengaturan agar lalu lintas pemudik berjalan lancar tidak terjadi kemacetan.

“Masalah lalu lintas harus kita antisipasi betul. Kita harus siap menyambut saudara-saudara kita yang akan mudik ke Jawa Tengah,” kata Sumarno.

Lebih lanjut Sumarno menjelaskan, untuk membantu mengurangi potensi kemacetan di jalan dan memgarahkan pemudik tertib digelar program mudik bareng.

Tahun ini, pemprov bersama pemkab/pemkot se-Jateng kembali menyelenggarakan mudik bareng.

“Animo masyarakat yang ikut program mudik bareng ternyata cukup tinggi. Kita fasilitasi mudik gratis ini dengan menyiapkan armada bus dan rangkaian kereta api. Kalau memang diperlukan, kita bisa fasilitasi mudik dengan kapal laut,” pungkasnya. (Bud)