Menag: Agama Hadir Jadi Solusi Dalam Krisis Kemanusiaan

AICIS 2024
Ilustrasi/Kemenag

Semarang, Idola 92,6 FM-Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2024, menghasilkan sembilan poin kesepakatan yang tertuang dalam Piagam Semarang (Semarang Charter).

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan peran agama cukup krusial, untuk menghadirkan solusi dalam krisis kemanusiaan. Hal itu dikatakan saat kunjungan kerja di Semarang, belum lama ini.

Menurut Menag, agama bukan hanya tentang ketenangan spiritual tetapi juga menjadi pemersatu dan penyejuk konflik.

Gus Yaqut menjelaskan tentang tragedi kemanusiaan yang pernah terjadi di dunia, misalnya soal genosida dan Holocaust.

Semua tragedi kemanusiaan tersebut bisa hilang, apabila nilai-nilai kebaikan universal agama di kedepankan.

“Ini upaya menjadikan agama sebagai solusi atas semua problem kemanusiaan dan ekologis. Kita meyakini bahwa agama memiliki solusi yang lengkap atas semua persoalan kehidupan, baik itu urusan keagamaan, kemanusiaan, ekologi, maupun politik dan seterusnya,” kata Gus Yaqut.

Lebih lanjut Gus Yaqut menjelaskan, penyelenggaraan Annual International Conference on Islamic Studies selanjutnya bisa membahas tema-tema yang berkesinambungan dengan apa yang dilakukan tahun ini.

Sebab, Annual International Conference on Islamic Studies berpotensi menjadi gerakan bagaimana agama menjadi solusi tentang krisis kemanusiaan tadi.

“Peran ulama sangat besar dalam memberikan edukasi, memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan pengetahuan agama,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaPeduli Petugas Pemilu, BPJS Kesehatan Lakukan Pemeriksaan Gratis
Artikel selanjutnyaAda Bencana Banjir, Kanwil DJP Jateng I Pastikan Layanan Tak Terganggu