Semarang, Idola 92,6 FM-Ketinggian genangan banjir di Kota Semarang berangsur mengalami penyusutan, di berbagai wilayah yang dilanda banjir.
Bahkan, ada penurunan elevasi banjir yang mencapai 15 sentimeter.
Penurunan itu dicapai kurang dari sehari, usai Gubernur Ahmad Luthfi mengecek Kolam Retensi Terboyo.
Kalahar BPBD Jawa Tengah Bergas Catursasi Penanggungan mengatakan ada dua faktor yang memengaruhi penurunan banjir tersebut. Hal itu dikatakan saat dihubungi melalui sambungan telepon, kemarin.
Menurutnya, pertama penambahan pompa dan adanya Babinsa yang memantau aktivasinya.
Kedua, curah hujan usai dilakukan rekayasa cuaca.
Bergas menjelaskan, upaya mengalirkan genangan banjir itu terfokus pada tiga titik.
Yakni wilayah permukiman, rumah warga dan jalan.
“Sebagaimana instruksi Pak Gubernur, pompa terus ditambah. Kurang dari sehari, jika dirata-rata maka banjir turun 15 sentimeter. BPBD dan Babinsa terus memantau pompa. Babinsa juga membuat laporan rutin dan mengirim video,” kata Bergas.
Lebih lanjut Bergas menjelaskan, ada penambahan tiga mobile pump berkapasitas cukup besar dan ditempatkan di Trimulyo dinilai efektif, karena penurunan elevasi air di Trimulyo otomatis memengaruhi genangan di wilayah Genuk.
Sementara itu, jumlah pompa di Kali Tenggang juga ditambah dua unit menjadi lima unit.
“Kami beroperasi 10 hari. Semoga tidak sampai 10 hari masyarakat bisa beraktifitas normal,” pungkasnya. (Bud)













