1. Untuk memilih pemimpin yang bisa menyejahterakan
Nyoblos bagi kebanyakan orang sengat penting, tapi tidak bagi sebagian yang lain. Semua orang punya alasan dalam memilih. Sebuah nasehat dalam menentukan pilihan adalah memilih tindakan yang paling bermanfaat dengan alasan yang rasional. Jika kita ingin negara kita, daerah kita sejahtera, maka harus di pimpin oleh orang yang mumpuni, yang mampu membuat negara kita dan daerah kita menjadi sejahtera. masuk akal bukan?. dan cara memilih pemimpin yang mumpuni adalah melalui pemilu.
2. Untuk memastikan terbitnya kebijakan yang tidak menyusahkan rakyat
Banyak yang berfikir โnyoblos gak nyoblos tetap bisa makanโ. Pernyataan itu tidak salah, toh yang golput pun tetap bisa menikmati hidup seperti yang lain. Tapi kalau dikaji lebih jauh, ketika pemenang pemilu yang kemudian memimpin pemerintahan adalah orang yang tidak mementingkan kesejahteraan masyarakat, mengeluarkan kebijakan menaikkan harga bahan-bahan pokok misalnya, maka ketika โsi golputโ berbelanja, barulah terasa dampak kegolputannya. Lalu baru berpikir โAndai aku dulu milih yang satunya, mungkin gak beginiโ. Ya, pemilu adalah politik. politik akan menetukan kebijakan yang akan mengatur hidup kita.
3. Satu suara saya sangat menentukan
Ada yang berfikir โSuaraku, emang ngaruh?โ. Dia beranggapan bahwa ia tidak akan menentukan kemenangan seorang calon pemimpin. Tapi yang terjadi, banyak yang berfikiran sama. Kesamaan berpikir itu menyebabkan golput semakin banyak. Suara yang tidak digunakan tentu akan bermanfaat jika dipakai untuk memenangkan calon pemimpin yang baik untuk masyarakat.
4. Bentuk bakti pada negri
Pada tahun 1945-an, untuk mempertahankan kemerdekaan, masyarakat mengorbankan harta bahkan nyawanya. Pada jaman sekarang, caranya adalah dengan memilih pemimpin yang tepat bagi bangsa dan negara. Bayangkan, jika salah satu pulau yang diperjuangkan mati-matian oleh pendahulu kita harus lepas dari Indonesia hanya karena pemimpin yang tidak peduli, lalu siapa yang salah jika pemimpin tersebut menang?. Nyoblos atau golput memang sebuah pilihan, tapi tidak semua pilihan adalah tepat. Pertimbangan manfaat adalah salah satu alasan mengapa kita harus nyoblos, baik bagi diri sendiri maupun bangsa dan negara. Itulah esensi dari sebuah pemilu.
Jadi, yuk kita nyoblos!