Semarang, Idola 92.6 FM – Pemerintah kota Semarang mentargetkan pembangunan 100 % sekolah ramah anak mulai dari tingkat SD hingga SMP. Walikota Semarang, Hendrar prihadi mengatakan, pembangunana sekolah ramah anak dilakukan karena masih adanya kasus bullying yang terjadi di lingkungan sekolah.
“Saya instruksikan agar menjadi Sekolah Ramah Anak, karena sesuai permintaan dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPTA), disetiap Kabupaten dan Kota harus ada Sekolah Ramah Anak mencapai 50 persen,”ungkapnya
Menurut Hendi, ada beberapa model sekolah Layak Anak di Kota Semarang, salah satunya lingkungan sekolah yang nyaman, kedekatan persuasif guru dan murid dengan cara mengedepankan disiplin positif, serta upaya sekolah untuk menjadikan sekolah kedua bagi anak didiknya. IA berharap kenyamanan serta infrastruktur yang memadai memiliki standar minimal yang baik untuk anak – anak.
“Selain itu, ciptakan sekolah yang ramah anak, jadi tidak ada bully di sekolah tersebut,tidak ada kemudian intimidasi dari yang paling gede dengan kecil.” Kata Hendi.
Hendi menambahkan selain sekolah ramah anak, Pemkot Semarang juga akan terus meningkatkan fasilitas umum baik taman, ruang terbuka hijau, ataupun sarana transportasi umum yang ramah anak tahun depan. Sehingga target Pemkot Semarang menjadi Kota Layak Anak juga dapat tercapai tahun depan. (widi)
