Semarang, Idola 92,6 FM-Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) menggandeng Tim Penggerak PKK Jawa Tengah, untuk memberantas penularan tuberkulosis atau TBC di Jawa Tengah.
Ketua PPTI Jateng dr Hartanto mengatakan berbagai program penanganan guna mewujudkan Jateng Zero TB pada 2030, telah banyak dilakukan. Hal itu dikatakan saat bertemu Ketua Tim Penggerak PKK Jateng Nawal Arah Yasin di kediamannya, kemarin.
Hartanto menjelaskan, PPTI merupakan organisasi masyarakat pendukung pemerintah yang berfokus pada upaya pencegahan dan penanganan tuberkulosis untuk mendukung target eliminasi TB pada 2030.
Secara spesifik, pihaknya akan memerkuat upaya pencegahan melalui edukasi dan penyuluhan literasi, agar masyarakat semakin melek TB.
Mulai dari pengetahuan apa itu TB, cara penularan, gejala, pencegahan, serta pengobatannya.
“Semoga semakin banyak ormas yang mendukung pemerintah, khususnya untuk tadi edukasi, komunikasi, khususnya literasi. Istilahnya, melek terhadap penyakit tuberkulosis,” kata Hartanto.
Lebih lanjut Hartanto berharap, pihaknya bisa berkolaborasi dengan Tim Penggerak PKK dan Pemprov Jateng.
Apalagi, banyak program kesehatan untuk menangani penyakit TB seperti Speling Melesat dan TB Express.
“Ada beberapa program, ada Spelling, ada TB Express, dan sebagainya. Beliau sangat sadar, aware ya, akan mendukung program ini,” jelasnya.
Diketahui, berdasarkan data Dinas Kesehatan Jateng, estimasi kasus TB di provinsi ini pada 2025 sebanyak 107.488 kasus.
Per 4 November 2025, sudah ditemukan sebanyak 73.028 kasus TB, atau 68 persen dari estimasi. (Bud)














