Asperindo: Selama Ramadan dan Lebaran Pengiriman Barang Akan Naik 20 Persen

Semarang, 92.6 FM-Budaya berbelanja dari masyarakat yang mengunjungi toko-toko di pasar tradisional atau moderen, sekarang sudah beralih ke toko online. Sehingga, memengaruhi pasar pengiriman barang di jasa pengiriman.

Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo) Jawa Tengah memprediksi, pengiriman barang melalui penjualan secara online naik sebesar 20 persen. Kenaikan itu akan terus naik menjelang Lebaran nanti.

ketua Asperindo Jawa Tengah Tony Winarno mengatakan, peningkatan itu terjadi seiring bergesernya budaya belanja dari datang ke toko menjadi online. Pada awal puasa hingga sekarang, sudah mulai terasa peningkatannya.

Peningkatan permintaan barang tidak hanya dari toko online skala besar, tapi juga kecil. Untuk wilayah Jawa Tengah, yang bertumbuh adalah di kawasan eks Karesidenan Solo Raya. Biasanya, barang yang dipesan dan dikirim melalui perusahaan pengiriman adalah pakaian dan kue kering.

“Para penyedia jasa kirim barang sudah siapkan infrastruktuk pendukung sejak sebelum puasa. Ini terjadi, karena orang mulai berbelanja secara online,” kata Tony.

Berdasarkan data, jelas Tony, pengiriman barang dari kawasan Solo Raya di hari normal biasanya 30 ribu per hari, menjelang Lebaran bisa naik menjadi 40 ribu per hari. Sedangkan untuk wilayah Kota Semarang sendiri, pengiriman barangnya masih 20 ribu sampai 25 ribu per hari. Nanti, menjelang Lebaran meningkat menjadi 30 ribu per hari. (Bud)

Artikel sebelumnyaMei Jateng Inflasi 0,58 Persen, Bawang putih Penyumbang Terbesarnya
Artikel selanjutnyaAsita Jateng Siapkan Destinasi Unggulan Baru Tarik Wisman Berkunjung