Pangdam: Latihan Terjun Payung Pasukan Kopassus di Semarang Terjadwal dan Terkoordinir

Semarang, 92.6 FM-Seorang anggota Kopassus Cijantung bernama Sertu Danang hilang, saat mengikuti latihan terjun payung di perairan Dermaga Nusantara, Selasa (7/2). Sertu Danang merupakan satu dari belasan anggota Kopassus Skadron 31, yang tengah menjalani latihan rutin dengan materi terjun di atas perairan.

Namun, karena kondisi cuaca di perairan Tanjung Emas tidak bersahabat akibat angin kencang, tiga penerjun jatuh ke laut. Dua personel berhasil ditemukan, namun Sertu Danang masih dinyatakan hilang.

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Jaswadi saat dihubungi terpisah mengatakan, dirinya sudah mengetahui informasi adanya seorang penerjun payung dari kesatuan Kopassus hilang di perairan Tanjung Emas. Namun, dirinya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena akan melakukan koordinasi dengan perwira di lapangan. Hanya saja, ia menyebutkan jika latihan terjun di perairan Tanjung Emas itu terjadwal dan diketahui jajaran Kodam IV/Diponegoro.

“Saya juga baru dapat laporannya, sebentar lagi lihat di lapangan. Saya kira ini salah satu latihan, tapi saya belum laporan secara lengkapnya. Yang pasti, latihan itu terjadwal dan terkoordinir,” jelas Jaswadi.

Sementara itu, tim Basarnas Jateng juga ikut dilibatkan melakukan pencarian anggota Kopassus yang hilang saat latihan terjun di perairan Tanjung Emas Semarang. Pencarian tersebut menggunakan kapal Rib Basarnas, namun terkendala dengan kondisi perairan karena ombaknya tinggi antara satu sampai 2,5 meter dan kecepatan angin mencapai 35 knot.

Seluruh tim yang dikerahkan untuk melakukan pencarian, diarahkan ke Pantai Marina dan Pantai Cipta. (Bud)