Cegah Stunting, Dinkes Klaten Bagi Obat Penambah Darah ke Pelajar

Semarang, 92.6 FM – Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten membagikan obat penambah darah, bagi pelajar putri untuk jenjang pendidikan SMP dan SMA sederajat. Upaya itu dilakukan, untuk mencegah terjadinya stunting atau gizi buruk kronis bagi para pelajar.

Kepala Puskesmas Klaten Tengah Lexy Roekmito mengatakan beberapa pelajar putri yang mendapat kapsul atau obat penambah darah, di antaranya adalah SMPN 5 Klaten, SMPN 3 Klaten, SMP Maria Assumpta, SMK Swadaya dan SMK Muhammadiyah 3.

Menurutnya, pemberian obat penambah darah kepada pelajar putri dimaksudkan untuk mencegah secara dini kasus stunting di Klaten. Hal itu sudah dilakukan sejak awal 2018, sehingga para pelajar putrri kelak menikah dan mengandung tidak mengalami kekurangan gizi.

“Kami berikan obat penambah darah kepada siswi yang telah datang bulan. Ini merupakan langkah penting untuk mencegah terjadinya stunting,” kata Lexy belum lama ini.

Lebih lanjut Lexy menjelaskan, dengan pencegahan stunting, maka kasus gizi buruk kronis di Klaten bisa tertangani.

“Kita mencegah jangan sampai yang tidak stunting itu menjadi pertumbuhannya terganggu. Itu dari sisi lingkungannya, kita awasi. Jadi, ada indikator kesehatan yang harus dipenuhi,” ujarnya.

Lexy menjelaskan, para pelajar perempuan ini diharapkan dan diarahkan siklus bulanannya datang pasti untuk mengurangi atau mencegah kekurangan darah. Sehingga, diberikan obat penambah darah.

“”Pencegahan stunting terus kami lakukan, bahkan juga di kelas ibu hamil. Kami mengedukasi ibu hamil untuk mengatur pola hidup sehat, terutama makan buah dan sayuran cukup,” pungkasnya. (Bud)