Dengan Tol Trans Jawa Akan Mudahkan Akses Wisatawan ke Obyek Wisata di Jateng

Gubernur Ganjar Pranowo bersama jajaran Forkompida Jateng menyapa dan mengucapkan selamat Natal kepada umat Katholik di Gereja Katedral Santa Perawan Maria Ratu Rosario Suci, kemarin.

Semarang, Idola 92.6 FM – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan tol Trans Jawa sudah diresmikan serta dibuka Presiden Joko Widodo pada 20 Desember 2018 kemarin, dan momentum beroperasinya tol Trans Jawa yang melintas di Jawa Tengah menjadi pembuka akses menuju ke sejumlah obyek wisata yang ada.

Dengan aksesibilitas dan konektivitas jalan tol Trans Jawa, jelas Ganjar, maka semakin memudahkan masyarakat menuju ke obyek wisata yang ada di Jateng lebih cepat karena dekat dengan jalan tol.

Menurutnya, agar banyak wisatawan yang singgah di obyek wisata, maka para pengelola atau pemerintah daerah setempat harus gencar melakukan promosi pariwisata.

Namun, jelas Ganjar, agar wisatawan yang berkunjung merasa puas dan senang, maka fasilitas penunjang dan keamanan serta keselamatan pengunjung harus dijaga. Sehingga, tidak ada wisatawan yang datang ke Jateng merasa dikecewakan.

“Untuk tempat wisata, pengelolanya saya minta audit keamanannya. Keamanannya dijaga, jangan sampai terjadi kecelakaan. Tarifnya juga dikontrol jangan terlalu mahal, harus dibenahi. Kirim ke saya, biar nanti saya mention ke medsos untuk mempromosikan tempat wisatanya. Insya Allah banyak rezekinya di libur panjang ini, sehingga yang datang ke Jawa Tengah seneng,” kata Ganjar, Selasa (25/12).

Sementara itu, Sekda Jateng Sri Puryono menambahkan, masyarakat juga diimbau menyikapi dan menyambut pergantian tahun dengan hal-hal yang positif serta tidak menjurus hura-hura.

Ia mengingatkan, di beberapa daerah juga sedang dilanda kesusahan dan bencana. Sehingga, ada baiknya jika perayaan malam tahun baru dengan sederhana dan berdoa.

“Engga usahlah hura-hura, dugeman atau jeng-jengan yang tidak perlu. Kita rayakan saja dengan sederhana berdoa di rumah. Petasan juga engga usahlah di tahun baru,” ucap sekda. (Bud)