Dampak Covid-19 bagi Sektor Perekonomian dan Lingkungan, Bagaimana Mengatasinya?

COVID Economic
ilustrasi/istimewa

Semarang, Idola 92.6 FM – Pandemi Covid-19 yang telah kita alami selama lebih dari satu setengah tahun ini telah berimplikasi pada beragam persoalan kehidupan. Mulai dari persoalan sosial-ekonomi hingga lingkungan. Pandemi telah membawa perubahan pada tatanan dunia dengan berbagi tantangan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

Di Indonesia, per 23 Agustus 2021, Covid-19 telah menjangkiti lebih dari 3 juta lebih orang sejak kasus pertama diumumkan pada Maret 2020 lalu. Pandemi juga telah mengakibatkan lebih dari 100 ribu orang meninggal dunia dan ribuan anak diperkirakan menjadi yatim-piatu.

Upaya untuk menghambat penyebaran virus corona melalui pembatasan mobilitas maupun kegiatan warga juga berimplikasi pada perekonomian dan kesejahteraan warga. Angka kemiskinan diperkirakan akan semakin meningkat selama Pandemi. Dan, satu hal yang tak bisa diabaikan, selain berdampak pada cara hidup manusia, pandemi juga turut memberi dampak pada lingkungan. Salah satunya, penumpukan sampah dan limbah medis yang tak bisa kita hindari.

Lantas, mengurai berbagai dampak Covid-19, terutama bagi sektor ekonomi, bagaimana mengatasinya? Bagaimana pula mengatasi persoalan lingkungan sebagai dampak Pandemi–mengingat sebelum Pandemi saja belum menjadi prioritas? Belajar dari Covid-19, ke depan kebijakan apa saja yang mesti dilakukan dan diperhatikan oleh pengambil kebijakan atau para pemimpin agar berwawasan lingkungan dan mempertimbangkan aspek keberlanjutan?

Untuk memperoleh gambaran atas persoalan ini, radio Idola Semarang berdiskusi dengan beberapa narasumber yakni: Prof Andreas Lako (Ketua Program Doktor Ilmu Lingkungan Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang) dan Prof Budi Widianarko (Pengajar Program Doktor Ilmu Lingkungan (PDIL), Unika Soegijapranata Semarang). (her/ yes/ ao)

Dengarkan podcast diskusinya: