Ormas-NGO Siap Bantu Pemerintah Beri Layanan Informasi ke Masyarakat

Komunitas penyandang disabilitas
Komunitas penyandang disabilitas mengikuti pameran di Atrium Mal Paragon, Selasa (16/11).

Semarang, Idola 92,6 FM – Kesbangpol Kota Semarang menggandeng Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) menggelar pameran Ormas-NGO Expo 2021 di Atrium Mal Paragon, Selasa (16/11). Pameran itu menjadi ajang baik bagi para organisasi masyarakat (ormas), untuk mengenalkan komunitas kepada masyarakat Kota Semarang.

Ketua FKSB Jumai mengatakan kegiatan Ormas-NGO Expo 2021 menjadi kebanggan dan tantangan bagi ormas, untuk memberikan pelayanan dan pemberdayaan kepada masyarakat. Sebab, fungsi ormas dianggap penting untuk mengisi ruang di ranah pemerintah yang dianggap masih kurang.

Jumai menjelaskan, kegiatan pameran Ormas-NGO Expo 2021 yang diselenggarakan itu mengangkat tema terkait dengan layanan HAM. Bahkan, kegiatan pameran juga menjadi satu rangkaian dengan Festival HAM 2021 di Kota Semarang sebagai tuan rumah.

Menurutnya, karena antusias peserta yang cukup besar itu pihaknya berupaya menjaga dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Tujuannya, agar kegiatan yang dilakukan tidak merugikan dan membuat klaster.

“Terkait dengan antisipasi dari kegiatan ini dalam upaya menjaga protokol kesehatan, dalam situasi dan kondisi saat ini peserta yang masuk harus vaksin lengkap dan pemeriksaan ketat. Kita juga batasi jarak-jarak antara satu stan dengan pengunjung. Insya Allah semua sudah sesuai dengan prokes,” kata Jumai.

Sementara itu salah satu anggota komunitas Rumah Difabel Semarang, Menik Moerwani mengaku senang komunitasnya bisa mengikuti pameran Ormas-NGO Expo 2021. Ajang tersebut bisa menjadi wadah, untuk mengenalkan komunitasnya kepada warga Kota Semarang.

Menurut Menik, banyak manfaat yang didapat jika mengikuti atau bergabung di organisasi kemasyarakatan seperti dirinya.

“Harapannya orang-orang di Semarang itu lebih tahu, bahwa di Semarang itu ada rumah pemberdayaan untuk adik-adik yang usia produktif yang mau berusaha dan mau kita bantu untuk lebih maju. Dan kita siap mendampingi,” ucap Menik.

Menik berharap, ormas yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan mendapat tempat dan mampu membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan atau informasi kepada masyarakat. Khususnya, yang ingin mengetahui tentang pendampingan kepada penyandang disabilitas di Kota Semarang. (Bud)