Polda Jateng Kembali Lakukan Penyekatan di Perbatasan Tiap Akhir Pekan

Dirlantas Polda Jateng
Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Rudy Syafirudin memberikan keterangan kepada media berkaitan dengan kebijakan penyekatan kembali di wilayah perbatasan di Mapolda, Kamis (26/8).

Semarang, Idola 92,6 FM – Polda Jawa Tengah kembali melakukan penyekatan di jalur-jalur pintu masuk perbatasan dengan provinsi lain, dalam upaya mencegah meningkatnya kembali angka kasus COVID-19. Pihak kepolisian akan melakukan penyekatan di perbatasan antarprovinsi ataupun antarkabupaten/kota, setiap akhir pekan hingga keadaan sudah dinyatakan aman dan pandemi telah terkendali.

Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Rudy Syafirudin mengatakan hasil operasi penyekatan yang dilakukan selama kebijakan PPKM darurat, menunjukkan hasil baik dalam upaya menekan angka kasus COVID-19. Oleh karenanya, sesuai instruksi Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi maka kegiatan penyekatan kembali dilakukan di wilayah perbatasan Jateng antarprovinsi maupun antarkabupaten/kota. Pernyataan itu dikatakannya di Mapolda, Kamis (26/8).

Rudy menjelaskan karena kondisi saat ini sudah mulai membaik di wilayah Jateng, maka seluruh jajaran kepolisian diminta tidak boleh lengah dan tetap mengintensifkan upaya menekan angka kasus COVID-19.

Menurutnya, upaya yang diambil dalam menekan dan mengendalikan kasus COVID-19 di Jateng dengan kembali menerapkan kebijakan penyekatan di wilayah perbatasan antarprovinsi ataupun antarkabupaten/kota. Yakni dilakukan pada setiap akhir pekan mulai Jumat, Sabtu dan Minggu.

“Kami akan melakukan penyekatan secara intensif kembali. Tetapi sasarannya bukan melakukan penindakan, tapi kami melakukan edukasi terhadap seluruh pengguna kendaraan. Kita akan memeriksa, apakah kendaraan-kendaraan tersebut pengemudinya sudah mendownload PeduliLindungi atau belum. Kalau belum, kita akan pandu. Dan kita coba cek juga apakah sudah tervaksin atau belum, kalau belum kita akan arahkan. Bahwasanya, seluruh masyarakat harus tervaksin. Dan Alhamdulillah, vaksin di Jawa Tengah cukup banyak,” kata Rudy.

Lebih lanjut Rudy menjelaskan, jajaran Satlantas di 35 polres/polresta/polrestabes sudah diperintahkan melakukan kegiatan penyekatan di akhir pekan hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Termasuk, melakukan pemantauan di setiap rest area di jalan tol di wilayah Jateng untuk memantau dan mencegah adanya kerumuman masyarakat saat beristirahat.

“Kami juga tidak menutup kemungkinan, akan melakukan pemeriksaan di tempat-tempat wisata yang ada di Jawa Tengah. Sama seperti di mal di Kota Semarang, kami akan lakukan vaksinasi di obyek wisata jika banyak pengunjung yang belum tervaksin. Kita tidak ingin lengah dan tidak melakukan apa-apa, sehingga kasus COVID-19 kembali meningkat,” pungkasnya. (Bud)