Wapres Minta Destinasi Wisata Bisa Kembangkan Energi Ramah Lingkungan

Maruf Amin
Wapres KH Ma'ruf Amin saat mengunjungi Balkondes PGN Karangrejo di Kabupaten Magelang, kemarin.

Semarang, Idola 92,6 FM – Wapres KH Ma’ruf Amin meminta kepada PGN bisa bersinergi dengan masyarakat sekitar, dalam pengembangan destinasi wisata berbasis energi ramah lingkungan. Pernyataan itu dikatakan saat mengunjungi Balkondes PGN Karangrejo di Kabupaten Magelang, kemarin.

Wapres menjelaskan, Balkondes PGN Karangrejo belum lama ini memerkenalkan Gasblock sebagai ikon terbaru. Tujuannya, untuk mewujudkan interaksi dan kolaborasi energi baik gas bumi yang ramah lingkungan dan Desa Energi PGN.

“Sesuai arahan pak presiden, pemerintah terus berupaya mengembangkan destinasi pariwisata super prioritas. Salah satunya di kawasan Borobudur. Dengan layanan kelas internasional dan menggunakan energi gas bumi yang ramah lingkungan, Gasblock di Balkondes PGN Karangrejo diharapkan mampu mendukung program tersebut. Apalagi Balkondes Karangrejo melibatkan masyarakat sekitar, sehingga juga bisa mendongkrak perekonomian desa,” kata wapres.

Direktur Utama PGN Haryo Yunianto menjelaskan, pihaknya mendukung penuh program pemerintah dalam hal pengembangan ekonomi komunal di daerah wisata sesuai komitmen ESG Pertamina. PGN berkomitmen mengembangkan Desa Energi Karangrejo yang bisa menjadi brenchmark desa sekitar sebagai desa berdaya, mandiri, sustainable dan ramah lingkungan.

Menurutnya, Balkondes PGN Karangrejo disiapkan untuk menopang destinasi prioritas di kawasan Borobudur. Pengelolaan Balkondes PGN Karangrejo tidak lepas dari kolaborasi dengan warga sekitar, dan saat ini balkondes dikelola 20 warga asli Karangrejo.

“Nuansa alam dan kearifan lokal masyarakat sekitar sangat membantu, dalam keberhasilan Balkondes PGN Karangrejo. Alhamdulillah, tahun 2021 Balkondes PGN Karangrejo mampu survive di masa pandemi COVID-19,” ujar Haryo.

Lebih lanjut Haryo menjelaskan, kolaborasi energi di Balkondes PGN Karangrejo diwujudkan dalam lanskap keindahan bumi Borobudur dan pembangunan pipa gas sepanjang 3.900 meter untuk melayani 204 sambungan jaringan gas bumi rumah tangga warga sekitar balkondes. Yakni di Dusun Kretek dan Bumen.

Gas bumi juga digunakan sebagai energi untuk pemanas air di homestay balkondes dan meja obor beberapa lokasi serta obor api abadi di beberapa titik.

“Desa Energi Karangrejo juga sudah tersertifikasi, yang membuktikan bahwa layanan homestay ini dapat diandalkan,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaDinas PU Jateng Pastikan Jalan Provinsi Aman Dilalui Pemudik
Artikel selanjutnyaLestarikan Batik Lasem, BI Jateng Luncurkan Program KABARI