Ahmad Luthfi, Gubernur Jateng.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemerintah China dan Pemprov Jawa Tengah terus masif menjalin kerja sama, dalam rangka meningkatkan keterampilan dan kemampuan tenaga kerja asal provinsi ini.

Termasuk, menjalin kerja sama pertukaran pelajar antar kedua negara untuk meningkatkan daya saing.

Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan perlu adanya upaya kolaborasi, dalam meningkatkan daya saing dan daya ungkit bagi calon tenaga kerja asal Jateng. Hal itu dikatakan saat mengunjungi kegiatan Education and Job Fair di Kota Semarang, pekan kemarin.

Luthfi menjelaskan, salah satu upayanya dengan menjalin kerja sama antara lembaga pendidikan di Jateng dengan Belt and Road Chinese Center (BRCC).

BRCC merupakan organisasi khusus, yang berfokus untuk penyebaran dan pertukaran bahasa dan budaya antara China dan Indonesia.

Menurut Luthfi, agenda itu selaras dengan maksud dari hasil pertemuan bersama Duta Besar China Wang Lutong yang berkunjung ke Jateng beberapa waktu lalu.

“Ini akan membuka akses peluang pendidikan yang lebih bersaing, kesempatan kerja, sehingga bisa membangun Jateng bersama-sama. Sejauh ini, hubungan antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan pemerintah China sangat baik. Hubungannya tidak hanya dalam kerja sama pendidikan, tapi juga kerja sama ekonomi,” kata Luthfi.

Lebih lanjut Luthfi menjelaskan, tidak lama lagi juga Bank China akan membuka kantor cabang di Jateng. (Bud)

Artikel sebelumnya250 KK di Pekalongan Nikmati Air Minum Tawar Gratis
Artikel selanjutnyaPemprov Tata Ulang OPD di Jateng