Semarang, Idola 92,6 FM-Darurat sampah di Jawa Tengah, merupakan persoalan yang harus segera dituntaskan.
Pemprov sudah koordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup, untuk membahas masalah darurat sampah.
Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan pemprov telah membentuk tim khusus, untuk menyiapkan role model dan roadmap penanganan dan pengolahan sampah. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.
Menurut Luthfi, dalam dua sampai tiga bulan ke depan role model itu sudah ada dan siap direplikasi di daerah.
Luthfi menjelaskan, pengolahan sampah di sejumlah daerah dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Salah satunya lewat sistem RDF, dengan jumlah sampah di bawah 200 ton per hari atau dengan sistem pengelolaan sampah regional untuk seribu ton per hari.
“Penanganan sampah ini ke depan akan ada arahan langsung dari pemerintah pusat. Kita akan menjemput bola, dengan mulai memilah-milah mana yang menjadi kewenangan provinsi dan mana yang kewenangan kabupaten/kota,” kata Luthfi.
Lebih lanjut Luthfi menjelaskan, sudah banyak investor dari dalam negeri maupun luar negeri yang menawarkan pengolahan sampah dengan berbagai metode. (Bud)
