Meniti Literasi lewat Matematika, Apa Manfaat dan Bagaimana Mempraktikannya?

Semarang, Idola 92.6 FM – Melek literasi sejatinya tak sebatas bebas buta huruf atau cakap membaca buku semata. Lebih dari itu, literasi sesungguhnya kecakapan seseorang akan sejumlah pengetahuan dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-sehari. Artinya, literasi tak berjarak dengan kehidupan. Apa yang diperoleh dari buku atau pengetahuan menjadi laku dalam keseharian.

Nah, terkait aktivitas meningkatkan literasi itu, kita patut belajar dari ibu-ibu di Bandung. Apa yang mereka lakukan patut kita simak bersama. Di Bandung, sebagian ibu rumah tangga lulusan SMP belajar Matematika bersama sambil menunggu anaknya sekolah. Kecerdasan literasi para ibu pun bertambah mulai dari mendukung prestasi anaknya hingga berkontribusi dalam menangkal kabar bohong atau hoaks.

Tergabung dalam komunitas Ibu Belajar Matematika (IBM), waktu menunggu anak sekolah, lebih bermakna. Tak ada waktu untuk bergosip. Yang ada, mereka menambah pengetahuan didampingi sivitas akademika Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung.

Lantas, meniti literasi lewat Matematika, bagaimana menduplikasi dan mempraktikannya? Apa sesungguhnya manfaat memahami matematika dalam konteks kehidupan sehari-hari?

Guna menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, Radio Idola Semarang berdiskusi bersama beberapa narasumber, yakni: Agus Sukmana (Inisiator IBM) dan Lina Marlina (Orang tua murid yang ikut program IBM). (Heri CS)

Berikut diskusinya: