Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah membuka seluas-luasnya informasi publik, di lingkungan pemerintahan.
Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan keterbukaan informasi itu penting, agar tidak ada sumbatan informasi, sehingga muncul kepercayaan antara pemerintah dengan masyarakat. Hal itu dikatakan saat berada di Jakarta, kemarin.
Menurut Luthfi, semua aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jateng harus mampu memberikan pelayanan informasi yang baik kepada masyarakat.
Sebab, semangat keterbukaan informasi terus didorong, supaya mampu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
“ASN mempunyai fungsi untuk menceritakan apa yang telah dia kerjakan di dinasnya. Sejatinya birokrasi kita adalah birokrasi melayani, bukan untuk dilayani,” kata Luthfi.
Sementara Ketua Komisi Informasi Pusat Donny Yoesgiantoro mengapresiasi komitmen Pemprov Jateng, atas atensinya pada keterbukaan informasi publik.
Hal itu sudah ditunjukkan langsung Gubernur Ahmad Luthfi, yang menegaskan bahwa pemerintahannya akan terbuka.
“Pimpinannya sudah memberikan atensi. Gubernur Jawa Tengah hadir untuk keterbukaan informasi publik. Ini yang harus diketahui masyarakat bahwa nanti informasi di Jawa Tengah akan terbuka,” ujar Donny. (Bud)












