Semarang, Idola 92.6 FM โ Persoalan akan pasokan bahan bakar minyak di Kepulauan Karimunjawa sampai saat ini belum menemukan solusi. Masyarakat Karimunjawa harus menuju ke Jepara jika ingin membeli Bahan Bakar Minyak (BBM).
Akibat kelangkaan pasokan BBM di Kepulauan Karimunjawa itu PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV mempersilakan pengusaha membuka bisnis Agen Premium dan Minyak Solar (APMS).
APMS diharapkan dapat memenuhi kebutuhan BBM di wilayah terluar Kabupaten Jepara itu. “Kalau ada yang punya modal, silakan buka APMS. Karena, kebutuhan BBM di Karimunjawa tidak terlalu besar,” kata General Manager PT Pertamina MOR IV, Kusnendar di Semarang,Jumat (22/4).
Menurutnya, solusi yang memungkinkan untuk mengatasi kelangkaan BBM adalah dengan membuka APMS. Sebab, lanjut dia, APMS itu mampu menjadi distributor dengan kuota yang tidak terlalu besar.
Kebutuhan BBM jenis premium di Karimunjawa per hari, dikatakanya, kurang lebih tiga ribu liter, sementara untuk jenis solar kurang lebih enam ribu liter dan konsumsi elpiji ukuran 3kg kurang lebih 130-150 tabung.
Lebih lanjut, Kusnendar menjelaskan, saat ini masih dilakukan pembahasan antara Pertamina dengan instansi terkait di antaranya Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Jepara.
Sebelumnya, Wakil Bupati Jepara, Subroto menyatakan jika pihaknya sudah meminta Pertamina untuk segera mengirimkan BBM ke Karimunjawa. Harapannya pada pekan depan, Pertamina sudah bisa memasok BBM jenis solar dan Premium sebanyak 24 ribu liter. (Budi Aris/Diaz Abidin/Heri CS)