BPS: Jateng Perlu Kreatif Ciptakan Produk Baru Untuk Diekspor

Semarang, 92.6 FM-Badan Pusat Statistik Jawa Tengah pada Desember 2016 mencatat, nilai ekspor provinsi ini pada akhir tahun kemarin mencapai US$523,58 juta. Nilai itu mengalami kenaikan sebesar 8,20 persen jika dibanding bulan sebelumnya yang hanya US$483,89 juta.

Kepala BPS Jateng Margo Yuwono mengatakan, bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya juga mengalami peningkatan sebesar 15 persen. Artinya, ekspor Jawa Tengah mengalami peningkatan cukup baik. Hanya saja, bila dihitung secara kumulatif di 2016 dengan 2015 mengalami peningkatan sangat tipis 0,27 persen saja. Dari sebelumnya US$5.374,70 juta, naik menjadi US$5.389,14 juta. Selain itu, perlu ada penambahan produk baru segmen ekspor untuk meningkatkan nilai ekspor Jawa Tengah.

“Seharusnya kenaikan bisa lebih dari itu kalau perekonomian Jawa Tengah mau bergerak positif. Sehingga, naiknya bisa lebih signifikan,” kata Kepala BPS Jateng Margo Yuwono, Selasa (17/1).

Lebih lanjut Margo menjelaskan, agar ekspor Jawa Tengah naiknya lebih tinggi para pengusaha bisa lebih variatif di dalam mengekspor produknya. Misalnya, jika selama ini tergantung pada produk mebel dan tekstil serta barang dari kayu serta plastik, bisa ditingkatkan ke produk lainnya. Selain itu, negara tujuan ekspor juga lebih banyak tidak hanya Amerika Serikat, Tiongkok dan Jepang. (Bud)