Sehari Berangkatkan 1.046 Jamaah Umrah, PT Masy’aril Haram Tours and Travel Diganjar Rekor MURI

Semarang, 92.6 FM-Pada 21 Maret 2017 kemarin, PT Masy’aril Haram Tours and Travel memberangkatkan 1.046 jamaah umran ke Tanah Suci. Pemberangkatan yang dilakukan dalam sehari itu, menggunakan lima maskapai penerbangan berbeda. Yakni Emirat, Qatar, Etihat, Oman dan Lion Air.

Seluruh jamaah umrah menjalankan ibadah di Tanah Suci selama 12 hari, dan kembali ke Indonesia pada 4 April 2017. Rekor MURI itu menumbangkan rekor sebelumnya yang dilakukan pada April 2011 lalu, hanya 1.029 jamaah umrah.

Direktur Utama PT Masy’aril Haram Tours and Travel Zargowie Ghazali mengatakan, 1.046 orang jamaah umrah itu merupakan salah kegiatan dalam rangka kunjungan balasan dari Raja Salman saat berkunjung di Indonesia awal Maret 2017 kemarin. Sehingga, ketika Raja Salman berkunjung ke Tanah Air dengan jumlah rombongan 1.500 orang maka pihaknya juga membalas dengan jumlah rombongan hampir serupa.

Menurutnya, program umrah yang memberangkatkan 1.049 jamaah itu bukan semata-mata untuk mengejar penghargaan tetapi lebih pada memberikan pelayanan kepada masyarakat muslim. Sehingga, baik sebelum, saat dan setelah pemberangkatan jamaah umrah itu bisa melayani umat Islam dari Indonesia yang menjalankan ibadah umrah.

“Kepercayaan yang diberikan kepada masyarakat kepada kami ini tidak mudah dan tidak murah, sehingga kami harus menjaganya. Kami meminta kepada para penasehat untuk selalu mendampingi dari waktu ke waktu,” ujar Zargowie saat menerima piagam dari MURI di Hotel Patra Jasa Semarang, Kamis (6/4).

Sementara itu, Pimpinan Mastour Cabang Semarang Jumadi sastradiharja menambahkan, sebenarnya total jamaah yang diberangkatkan ada 1.503 orang dalam satu periode. Banyaknya jamaah yang diberangkatkan itu, sekaligus dalam rangka milad ke-15 Mastour. Dengan penghargaan yang diterima itu, ia ingin membuktikan bahwa Mastour bisa dipercaya dalam bisnis perjalanan umrah dan haji. (Bud)