Dieng Harus Kembali Jadi Magnet Bagi Wisatawan Mancanegara, ASITA: Pemprov Harus Lakukan Pembenahan

Sejumlah wisatawan sedang memadati ikon wisata yang ada di dataran tinggi Dieng.

Semarang, Idola 92.6 FM – Ketua DPD Asita Jawa Tengah Joko Suratno mengatakan Dieng menjadi salah satu destinasi wisata unggulan yang ada di provinsi ini. Namun, keberadaan wisata Dieng belum digarap optimal. Sehingga, wisatawan mancanegara ke Dieng tidak seramai di era 90an.

Nanyak hal yang bisa dilakukan pemerintah, jelas Joko, untuk kembali mengangkat Dieng menjadi magnet bagi wisatawan mancanegara. Terutama, wisatawan mancanegara yang terbiasa melakukan backpacker.

Menurutnya, wisatawan mancanegara backpacker dulu memulai perjalanan wisatanya ke Dieng dari Jakarta melintasi Pangandaran. Saat itu, jumlah wisatawan mancanegara cukup banyak.

Oleh karena itu, jelas Joko, pelaku pariwisata di Jateng meminta pemerintah bisa mengembalikan daya tarik Dieng untuk menyedot wisatawan mancanegara pecinta backpacker kembali berdatangan. Sehingga, Dieng semakin ramai dengan wisatawan macanegaranya.

Selain itu juga, perlu ditambah even wisata berskala internasional di Dieng sebagai agenda wisata tahunan.

“Yang perlu ditingkatkan adalah Dieng. Saya kira Dieng perlu didorong lagi, tentunya dengan perbaikan tentang akses dan sarana prasarananya. Ini yang harus dilakukan bagiamana mengembalikan Dieng seperti tahun 1985, 1990 dan di bawah 1997,” kata Joko, Sabtu (1/12).

Lebih lanjut Joko menjelaskan, secara umum destinasi wisata di Jateng mengalami peningkatan. Mulai banyak wisatawan domestik, yang memilih Jateng sebagai tujuan wisata utamanya.

“Kota Semarang ini paling terasa peningkatan jumlah wisatawannya. Mungkin juga karena efek bandara barunya,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaM Nasir: Saya Bangga Ada Peran Perguruan Tinggi Dalam Kelahiran Motor Listrik
Artikel selanjutnyaBorobudur Jadi Destinasi Super Prioritas Tahun Depan