Dinilai Belum Siap, DPR RI Minta Operasional Bandara Ahmad Yani Ditunda

Semarang, Idola 92.6 FM – Wakil Ketua Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo meminta kepada pengelola Bandara Ahmad Yani Semarang, agar tidak memaksakan operasional pada 2 Juni 2018 mendatang. Sebab, jika memaksakan operasional dikhawatirkan akan mengganggu kenyamanan dan keselamatan penumpang tidak terjamin. Hal itu terungkap, saat kunjungan ke bandara, Kamis (26/4).

Sigit menjelaskan, operasional Bandara Ahmad Yani Semarang tidak hanya mengejar kesiapan terminal penumpang saja, tetapi juga meliputi sarana dan prasarana pendukung lainnya.

Menurutnya, bila bandara di Kota Semarang itu dipaksakan bisa operasional untuk melayani arus mudik dan balik Lebaran tahun ini maka seluruh pihak yang terlibat harus bekerja ekstra keras. Namun, bila memang tidak memungkinkan ia menyarankan operasional ditunda hingga semua pekerjaan fisik selesai.

“Saya kira harus kerja keras teman-teman, kontraktor maupun dari Perhubungan. Karena, bukan hanya masalah pekerjaan untuk terminal penumpang tetapi runway dan seterusnya yang berkaitan dengan keselamatan udara. Sehingga, bandara yang luas tapi tetap safety. Sebab, yang menjadi perhatian DPR itu standar pelayanan minimal haru sudah siap,” kata Sigit.

Lebih lanjut Sigit menjelaskan, dari hasil tinjauan ke bandara diketahui jika masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Tidak hanya pengerjaan bangunan utamanya, tetapi juga fasilitas penunjang lainnya. Misalnya penyediaan toilet.

“Kalau saat dibuka tapi toiletnya tidak ada airnya, tentu ini sangat mengganggu penumpang,” tandasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaSemarang Berpotensi Menjadi Masa Depan Perekonomian Pulau Jawa
Artikel selanjutnyaMengantisipasi Dampak Turunan Pelemahan Nilai Tukar Rupiah