Jokowi: Kades Saya Minta Buat Laporan Dana Desa Secara Ringkas

Semarang, Idola 92.6 FM – Para kepala desa diminta untuk bisa menyederhanakan pelaporan dana desa, sehingga lebih ringkas dan sederhana. Hal itu dikatakan Presiden Joko Widodo saat memberikan pengarahan kepada seluruh kades se-Jawa Tengah di Gedung Merapi PRPP Semarang, Kamis (22/11).

Menurut Jokowi, penyederhanaan laporan keuangan dana desa ini setelah banyak kades yang mengeluh kepadanya soal pembuatan laporan pertanggungjawaban keuangan dana desa.

Jokowi menjelaskan, dari beberapa kunjungannya ke daerah, banyak keluhan tentang laporan pertanggungjawaban dana desa yang dirasa memberatkan. Dengan banyaknya waktu yang terkuras untuk membuat laporan pertanggungjawaban mengenai dana desa, membuat pembangunan menjadi terhambat.

Oleh karena itu, ia akan mengubah peraturan perundang-undangan yang mengatur laporan pertanggungjawaban. Sehingga, kades tidak merasa kesulitan saat melakukan penyusunan.

“Intinya kita ingin menyederhanakan semuanya. Tidak hanya urusan yang berkaitan dengan SPJ. Ruwet betul. Laporannya bertumpuk-tumpuk, tapi saya engga tahu. Laporan cukuplah sederhana tapi gampang dicek, gampang dikontrol barangnya jelas kualitasnya,” kata Jokowi.

lebih lanjut Jokowi menjelaskan, sebenarnya untuk menyederhanakan laporan pertanggungjawaban keuangan dana desa sudah dilakukannya sejak dua tahun lalu. Namun kenyataan di lapangan, hal itu membutuhkan energi besar untuk memangkas peraturan.

“Tahun depan saya akan konsentrasi pada perubahan perundangan, agar percepatan bisa dilakukan,” pungkasnya. (Bud)