Disporapar Jateng Catat Ada 1.700 Peserta Ikut Tour de Borobudur

Sinoeng Rachmadi
Sinoeng Rachmadi, Kepala Disporapar Jateng.

Semarang, Idola 92.6 FM – Event tahunan Tour de Borobudur akan kembali digelar pada 2-3 November 2019, dengan melintasi enam obyek wisata yang ada di Jawa Tengah. Sudah ada 1.700 peserta Tour de Borobudur yang tercatat, ikut dalam kegiatan tersebut.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jateng Sinoeng Rachmadi mengatakan para peserta itu tercatat dari dalam maupun luar negeri, yang bakal mengikuti event dari Samba Bikers Semarang itu. Tour de Borobudur tahun ini, akan melewati enam obyek wisata di Jateng.

Sinoeng menjelaskan, enam obyek wisata yang dilalui itu adalah Gereja Blenduk di Kota Semarang, Alun-alun Masjid Agung Demak dan Api Abadi Mrapen di Kabupaten Grobogan. Kemudian De Colomadu di Karanganyar, Candi Borobudur di Kabupaten Klaten dan Candi Borobudur di Kabupaten Magelang.

Menurutnya, Tour de Borobudur selalu menawarkan rute-rute baru dan tantangan di setiap etapenya.

“Kita akan helat pada tanggal 2-3 November, dan itu akan dilaksanakan pagi hari. Alhamdulillah, sampai detik ini tidak ada dinamika. Peserta yang tercatat sudah 1.700 bikers, start dari Gereja Blenduk menuju ke Alun-alun Masjid Agung Demak. Dari Alun-alun Masjid Agung Demak langsung menuju ke Api Abadi Mrapen, lalu dilanjutkan menuju ke Balai Kota Salatiga. Dari Salatiga dilanjutkan finish di D Colomadu, Karanganyar. Etape kedua, dari D Colomadu ke Candi Borobudur,” kata Sinoeng, Kamis (31/10).

Sinoeng lebih lanjut menjelaskan, Tour de Borobudur akan menempuh jarak sekira 265 kilometer serta melibatkan 3.500 personel polisi untuk pengamanan di jalur perlintasan.

Koordinator Tour de Borobudur Hendra Dharmanto menambahkan, pihaknya juga menyelipkan kampanye bebas plastik selama kegiatan berlangsung.

“Panitia menyediakan spot pengambilan minuman di setiap titik. Kita bebas kemasan plastik. Jadi, konsep go green bisa kena,” ujar Hendra. (Bud)