DPD RI Asal Jateng Siap Tingkatkan Peran Kelembagaan Untuk Bantu Pemprov Atasi Masalah Kemiskinan

Asisten Pemerintahan Setda Jateng Sarwa Pramana saat mengucapkan selamat bertugas dan ucapan terima kasih kepada anggota DPD RI asal Jateng, Rabu (25/9) malam.
Asisten Pemerintahan Setda Jateng Sarwa Pramana saat mengucapkan selamat bertugas dan ucapan terima kasih kepada anggota DPD RI asal Jateng, Rabu (25/9) malam.

Semarang, Idola 92.6 FM – Program-program kerja yang diusung anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Jawa Tengah periode 2014-2019, telah terlaksana dengan baik dan mampu bersinergi dengan pemprov. Program-program yang sudah berjalan dengan baik itu, akan diestafetkan kepada anggota DPD RI terpilih periode 2019-2024 asal Jateng.

Wakil Ketua DPD RI Jateng Akhmad Muqowam mengatakan konsistensi program yang telah dikerjakan periode sebelumnya, akan diwariskan kepada periode selanjutnya. Termasuk, bisa menjaga dan meningkatkan kualitas kinerjanya untuk kemajuan dan kesejahteraan dari daerah pemilihannya.

Muqowam menjelaskan, ada banyak masukan dan orientasi yang bisa diterima anggota DPD terpilih masa bhakti 2019-2024 asal Jateng untuk peningkatan kualitas kinerjanya. Baik secara individu, maupun kelembagaan.

Menurutnya, anggota DPD RI asal Jateng nantinya bisa menjalin kerja sama yang baik dengan pemprov dan menjadi jembatan ke pemerintah pusat.

“Kontinyuitas ini juga harus dijaga, baik fungsi ke-DPD-an di pusat atau kaitannya dalam kewilayahan di Jawa Tengah. Ada tuntutan bagaimana meningkatkan peran individu dan lembaga DPD, agar lebih memberikan kemanfaatan kepada masyarakat,” kata Muqowam di sela pisah sambut dengan anggota DPD RI asal Jateng di kantor DPD RI Jateng, Rabu (25/9) malam.

Lebih lanjut Muqowam menjelaskan, anggota DPD RI asal Jateng juga bisa ikut membantu pemprov dalam kaitannya menurunkan angka kemiskinan di provinsi ini.

Anggota DPD RI terpilih periode 2019-2024 Abdul Kholik menambahkan, pihaknya siap membawa tongkat estafet untuk ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jateng. Bahkan, dirinya dan rekannya yang lain siap bekerja sama dengan pemprov soal penurunan angka kemiskinan.

“Program ke depan, kami akan menjaga kesinambungan dengan sebelumnya. Tentu, nanti juga ada bagian-bagian yang mungkin kami akan upayakan bisa lebih meningkat lagi. Terutama, dalam hal pencapaian-pencapaian target untuk bagaimana Jawa Tengah bisa lebih baik lagi ke depan. Terutama, persoalan kemiskinan,” ujar Kholik.

Kholik berharap, tidak hanya kerja sama dengan pemprov saja tapi juga 25 kabupaten/kota di Jateng juga membantu kerja anggota DPD RI. (Bud)