Semarang, Idola 92,6 FM – Bawaslu Jawa Tengah mencatat, ada 79 ribu lebih orang yang mendaftar menjadi pengawas TPS di Pilkada Serentak 2020. Pendaftaran pengawas TPS akan ditutup pada 26 Oktober 2020, sehingga diperkirakan masih akan bertambah jumlahnya.
Komisioner Bawaslu Jateng Rofiuddin mengatakan total ada 79.239 orang yang terdata, mendaftar sebagai pengawas TPS Pilkada Serentak 2020. Sementara, jumlah pengawas TPS Pilkada 2020 yang dibutuhkan sebanyak 44.077 orang sesuai jumlah TPS di 21 kabupaten/kota di Jateng.
Menurutnya, setiap TPS nantinya akan diawasi satu orang pengawas.
Rofi menjelaskan, dari 79.239 orang yang mendaftar itu berasal dari 343 kecamatan dan 5.216 desa/kelurahan di 21 kabupaten/kota penyelenggara pilkada di Jateng. Rinciannya, 34.672 pendaftar adalah perempuan, dan 44.567 orang laki-laki.
“Pendaftar pengawas TPS Pilkada 2020 di Jawa Tengah mencapai 79 ribu orang, dan data tersebut sih sebenarnya bisa bertambah lagi karena ada TPS-TPS yang masih membuka pendaftaran hingga 26 Oktober mendatang. Nantinya pengawas TPS yang kami butuhkan itu sebanyak 44 ribu, dan jumlah ini sebanyak jumlah TPS yang ada di Jawa Tengah. Penetapan PTPS, nanti sama panwaslu kecamatan,” kata Rofi, Kamis (22/10).
Lebih lanjut Rofi menjelaskan, nantinya para pendaftar akan mengikuti seleksi di masing-masing kecamatan. Hasil seleksi akan diumumkan pada 28 Oktober 2020, dan masyarakat bisa menyampaikan tanggapan atau masukan hingga 3 November 2020.
“Klarifikasi akan dilakukan panwascam dari hasil masukan atau tanggapan masyarakat pada 4-6 November. Selanjutnya, yang terpilih ajan diumumkan pada 11 November dan pelantikan pada 16 November,” pungkasnya. (Bud)
