Dinas Pertanian Kota Salatiga Sebut Ada Penurunan Permintaan Daging Sapi di Tengah Pandemi

Dinas Pertanian Kota Salatiga

Semarang, Idola 92,6 FM – Dinas Pertanian Kota Salatiga menyebut, selama masa pandemi virus Korona terjadi penurunan permintaan daging sapi. Penurunannya mencapai 70 persen, bila dibandingkan sebelum terjadi pandemi.

Kepala Dinas Pertanian Kota Salatiga Nunuk Dartini mengatakan penurunan permintaan daging sapi di daerahnya, terjadi mulai dari Januari hingga Maret 2020. Penurunannya mencapai 70 persen, dan berlaku juga untuk permintaan daging ayam.

Nunuk menjelaskan, penurunan permintaan daging sapi ini terjadi karena banyak pembatalan acara hajatan yang digelar masyarakat. Biasanya, menjelang bulan Ramadan selalu ramai dengan orang punya gawe.

Menurutnya, dalam sehari di rumah pemotongan hewan di Salatiga saat ini hanya melayani 2-4 ekor saja. Padahal, sebelumnya bisa mencapai 8-10 ekor sapi yang dipotong untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Namun demikian, pihaknya tetap akan memerhatikan kesehatan bagi para pegawainya yang bekerja di RPH ataupun di pasar hewan meski tidak ad aktivitas pemotongan hewan.

“Kami juga akan memperhatikan kesehatan para pegawai, dan juga para peternak yang tersebar di empat wilayah kecamatan. Ada di Tingkir, Sidomukti, Argomulyo dan di Sidorejo. Kami juga akan melakukan penyemprotan desinfektan selama sebulan ini empat kali, di RPH dan juga pasar hewan di Salatiga,” kata Nunuk, kemarin.

Lebih lanjut Nunuk menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan protien bagi tubuh tidak perlu mengonsumsi daging. Masyarakat bisa menggantinya dengan telur dan susu, agar protein terpenuhi serta imun tubuh tetap terjaga.

“Boleh mengganti dengan protein nabati juga, misal tahu tempe,” tandasnya. (Bud)