Pemprov Bangun Rumah Tahan Gempa di Cilacap

Wagub Taj Yasin
Wagub Taj Yasin meninjau pembangunan rumah tahan gempa di Cilacap.

Semarang, Idola 92,6 FM – Pemprov Jawa Tengah membangun rumah tahan gempa, yang ditujukan untuk para perajin gula di Kabupaten Cilacap. Rumah tahan gempa itu, diklaim mampu menahan gempa dengan kekuatan hingga 9,4 Skala Richter (SR).

Wagub Taj Yasin Maimoen mengatakan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jateng membangun 28 rumah tahan gempa, di Desa Karangsari di Kecamatan Adipala untuk para perajin gula. Pernyataan itu dikatakan di sela peninjauan ke lokasi pembangunan rumah tahan gempa, baru-baru ini.

Gus Yasin menjelaskan, rumah yang dibangun itu teknologinya dari Kementerian PUPR. Yakni menggunakan teknologi rumah unggul sistem panel instan (ruspin).

Menurut Gus Yasin, pembangunan rumah tahan gempa bagi perajin gula di Cilacap itu berdasarkan usulan dari komunitas tersebut untuk dibangunkan rumah di lahan yang dimiliki. Untuk satu rumah, anggarannya sebesar Rp35 juta.

“Ini kayak puzzle, tinggal tempel-tempel. Kerangkanya hanya butuh waktu 10 jam. Jadi lebih efisien dalam tenaga kerjanya, dan juga tahan gempa. Kita ada 28 rumah, dan Baznas bangun musala. Semoga bisa bermanfaat,” kata Gus Yasin.

Lebih lanjut Gus Yasin menjelaskan, pemprov memiliki program perumahan komunitas dan memang dikhususkan untuk membantu memenuhi kebutuhan bagi masyarakat yang belum memiliki tempat tinggal permanen dan layak.

Sementara itu Kabid Perumahan Disperakim Jateng Wiharnanto menambahkan, program tersebut memang untuk mengurangi backlog rumah di Jateng. Yakni, selisih kebutuhan antara jumlah rumah hunian dengan ketersediaan hunian yang ada.

Menurutnya, program Ruspin di Jateng diperuntukkan bagi warga miskin yang belum memiliki rumah.

“Bantuan yang diberikan pemprov hanya pada sisi bangunan, sedangkan tanahnya diupayakan sendiri warga,” ujar Wiharnanto. (Bud)