Rencana Distribusi Vaksin Sinovac Sudah Dibuat Dinkes Jateng

Kepala Dinkes Jateng Yulianto Prabowo
Kepala Dinkes Jateng Yulianto Prabowo menyampaikan proses vaksinasi di tingkat provinsi kepada Gubernur Ganjar Pranowo.

Semarang, Idola 92,6 FM – Dinas Kesehatan Jawa Tengah memastikan, pendistribusian vaksin Sinovac dilakukan ke kabupaten/kota, setelah izin dari BPOM keluar. Setelah vaksin sampai di kabupaten/kota, maka menjadi kewenangan dari Dinas Kesehatan setempat untuk disalurkan ke fasilitas kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo menjelaskan, pihaknya sampai saat ini masih menunggu arahan dari pemerintah pusat berkaitan dengan pendistribusian vaksin Sinovac. Namun pihaknya sudah membuat rencana distribusi per kabupaten/kota, agar kuota vaksin tahap pertama disalurkan secara merata.

Menurutnya, jika dihitung secara keseluruhan maka kebutuhan vaksin sebanyak 355 ribu dosis untuk seluruh tenaga kesehatan di Jateng.

Yulianto menjelaskan, proses pendistribusian vaksin dilakukan bisa dengan mengirimkan ke tempat tujuan atau kabupaten/kota mengambil sendiri. Selama proses pendistribusian, akan mendapat kawalan dari aparat kepolisian.

“Kita luwes saja sebenarnya, kalau kabupaten/kota yang mempunya mobil vaksin itu banyak juga. Jadi, mereka bisa ngambil sendiri silakan kalau enggak bisa ngambil sendiri ya kita antar. Kita juga ada mobil vaksin,” kata Yulianto, Selasa (12/1).

Sementara itu Gubernur Ganjar Pranowo menyatakan, proses vaksinasi di tingkat provinsi akan dilakukan pada 14 Januari 2021. Sesuai arahan dari pemerintah pusat untuk level provinsi, maka gubernur dan seluruh forkompimda dan tenaga kesehatan serta tokoh agama dan tokoh masyarakat akan disuntik vaksin.

Menurut Ganjar, langkah itu menyusul vaksinasi yang dilakukan pemerintah pusat pada 13 Januari 2021 dengan diawali dari penyuntikan vaksin ke Presiden Joko Widodo.

“Tanggal 14 kita sudah mengikuti dengan tokoh-tokoh di level provinsi. Nah, nanti kita harapkan menggelinding di tingkat kabupaten/kota. Alhamdulillah kita sudah menyampaikan semua pendaftaran, untuk seluruh puskesmas yang akan menjadi vaksinator juga sudah kita daftarkan 100 persen ke pusat,” ujar Ganjar.

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, nantinya di tahap berikutnya giliran kabupaten/kota di Jateng melakukan penyuntikan vaksin COVID-19 secara serentak. (Bud)