Semarang, Idola 92,6 FM – Guna mendukung ekonomi syariah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah membantu fasilitasi sertifikasi halal bagi produk UMKM. Terutama, untuk produk-produk makanan kemasan yang diproduksi pelaku UMKM.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng Rahmat Dwisaputra mengatakan pihaknya membantu para pelaku UMKM, untuk bisa mendapatkan sertifikasi halal dari lembaga berwenang. Hal itu dikatakan saat ditemui di acara Muslim Fashion Show 2022 di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Semarang, Jumat (5/8) malam.
Rahmat menjelaskan, BI bekerja sama dengan badan yang mengeluarkan sertifikasi hal dan bisa memberikan stempel halal bagi produk UMKM. Selain itu, pihaknya juga terus mengedukasi pelaku UMKM untuk lebih paham tentang sertifikasi halal dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah di Jateng.
Menurutnya, saat ini pihaknya sudah membantu sekira 40 pelaku UMKM makanan untuk mendapatkan sertifikasi halal dari badan yang berwenang.
“Produknya mulai dari hulu sampai hilir itu sudah sesuai dengan syariah halal maupun thoiban. Kita ada sertifikasi halal juga. Tidak hanya di sisi produksi, tapi sampai dengan ke marketingnya kita juga lakukan,” kata Rahmat.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan, tidak hanya membantu sertifikasi halal saja tetapi juga memberikan pendampingan dan pelatihan terhadap pelaku UMKM tentang sistem jaminan halal. Sebab, sistem jaminan halal menjadi standar untuk memberikan jaminan produk halal dari proses produksi.
“Pelaku usaha kita dampingi dan beri pelatihan, bagaimana menjaga kesinambungan proses produksi halal. Sehingga, produk yang nantinya dikonsumsi masyarakat benar-benar terjamin kehalalannya,” pungkasnya. (Bud)
