Universitas Pertamina Inisiasi Sekolah Wirausaha Bagi Mahasiswa

Kegiatan kewirausahaan mahasiswa Universitas Pertamina
Kegiatan kewirausahaan mahasiswa Universitas Pertamina untuk melatih menjadi pengusaha.

Semarang, Idola 92,6 FM – Universitas Pertamina mencoba mengimplementasikan arahan Presiden Joko Widodo, agar generasi muda dari kalangan mahasiswa bisa berperan dalam ekosistem kewirausahaan. Oleh karena itu Universitas Pertamina menginisiasi pelaksanaan kegiatan sekolah wirausaha, dengan menghadirkan sejumlah pakar di bidang kewirausahaan. Tujuannya, untuk membangun semangat mahasiswa dalam melahirkan bisnis rintisan.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Pertamina Budi Soetjipto mengatakan kegiatan sekolah wirausaha yang diinisiasi itu terbagi dalam sejumlah kelas, mulai dari riset pasar sampai menghasilkan produk atau jasa inovatif. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.

Budi menjelaskan, riset pasar penting bagi calon pengusaha untuk melakukan kajian mendalam tentang produk atau jasa sebelum dijual ke masyarakat. Sehingga, pengusaha harus memahami karakteristik konsumen yang ingin disasarnya.

Menurutnya, para pengusaha muda harus pandai memanfaatkan peluang kolaborasi dan sinergi serta kerja sama di berbagai jejaring komunitas. Dalam berwirausaha, juga harus mampu melihat segala tantangan sebagai peluang mengembangkan usaha.

“Saat ini tak kurang dari 30 bisnis rintisan mahasiswa, yang dibina oleh kampus. Pembinaan yang diberikan tidak hanya sebatas bantuan modal usaha, tapi kami juga memberikan akses kemitraan dan berbagai pelatihan secara reguler. Mulai dari branding, manajemen finansial, leadership dan kelas entrepreneur seperti sekolah wirausaha ini,” kata Budi.

Lebih lanjut Budi menjelaskan, tidak sedikit dari kelompok bisnis rintisan mahasiswa Universitas Pertamina yang mendapatkan bantuan akses permodalan dari pihak eksternal. Salah satunya dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Universitas Pertamina mendukung pengembangan usaha mahasiswa secara penuh, melalui berbagai program pembinaan,” pungkasnya. (Bud)