Jasa Marga Siapkan Penambahan Layanan Guna Layani Pemudik Masuk Semarang

Tol ruas Semarang ABC
Sejumlah kendaraan melintas di jalan tol ruas Semarang ABC.

Semarang, Idola 92,6 FM – Menghadapi arus mudik balik Lebaran tahun ini, Jasa Marga telah meningkatkan dan menambah pelayanan selama operasi libur hari raya.

Peningkatan pelayanan dilakukan di ruas jalan tol Semarang-Batang, dan ruas tol Semarang ABC serta jalan tol Semarang-Solo.

Direktur Utama Jasamarga Semarang-Batang Nasrullah mengatakan proyeksi arus lalu lintas saat Lebaran yang masuk ke Kota Semarang dari arah Jakarta sebanyak 636.418 kendaraan dan kendaraan keluar Semarang diperkirakan sebanyak 596.398 unit. Hal itu dikatakan di sela kesiapan layanan operasi arus mudik balik Lebaran 2023 di Kantor Jasa Marga Semarang, Selasa (4/4).

Nasrullah menjelaskan, puncak arus mudik yang masuk di Kota Semarang diperkirakan terjadi pada 19 April 2023.

Sedangkan puncak arus baliknya, diperkirakan terjadi pada 25 April 2023.

Menurutnya, layanan operasi arus mudik balik Lebaran 2023 akan menyesuaikan keadaan di lapangan.

Termasuk, kebijakan diberlakukan one way atau satu arah ketika terjadi kepadatan arus lalu lintas.

“Terkait rekayasa lalu lintas kami akan menunggu kebijakan pemerintah seperti apa, tapi yang akan kami siapkan adalah sarana prasarana yang dibutuhkan dan juga petugas serta optimalisasi pelayanan jalan tol. Skema apapun yang diambil kami sudah siap,” kata Nasrullah.

Lebih lanjut Nasrullah menjelaskan, untuk menghadapi dan memberikan pelayanan maksimal kepada pemudik pihaknya mengoptimalkan dari sisi layanan transaksi.

Mulai dari gerbang tol otomatis disiagakan 37 gerbang, ditambah mobile reader sebanyak 32 unit di Gerbang Tol Kalikangkung.

Sedangkan untuk di Gerbang Tol Semarang ABC disiagakan 28 gerbang tol otomatis, dan 15 mobile reader.

“Kita juga siapkan 87 cctv di ruas jalan tol Semarang-Batang, dan di ruas jalan tol ABC ada 54 cctv. Termasuk menyiapkan 15 VMS di ruas tol Semarang-Batang dan 18 VMS di ruas Semarang ABC,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaJelang Ramadan, Polda Jateng Tangkap 287 Tersangka Pengedar Narkoba
Artikel selanjutnyaKasus Dukun Pengganda Uang, Polda Jateng Bentuk Tim DVI