Brimob dan Shabara Dikerahkan Bantu Rehab Rumah Rusak Karena Banjir di Pekalongan

Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi
Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi secara simbolis menyerahkan bantuan kepada salah satu korban banjir di Kabupaten Pekalongan.

Semarang, Idola 92,6 FM-Polda Jawa Tengah mengerahkan personel Brimob dan Shabara dibantu prajurit TNI untuk memerbaiki rumah rusak karena banjir di Kabupaten Pekalongan, Kamis (14/3).

Terdapat 70 rumah yang rusak karena banjir di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong.

Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan peristiwa banjir di Desa Wangandowo di Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan terjadi pada Rabu (13/3) sore kemarin, sekira pukul 17.00 WIB.

Saat itu, hujan dengan intensitas lebat mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Pekalongan.

Kapolda menjelaskan, jajarannya dibantu unsur TNI dan pemerintah daerah setempat sudah melakukan identifikasi permasalahan terkait banjir bandang di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong.

Termasuk, melakukan pendataan rumah terkait yang rusak karena banjir.

“Banjir rob di wilayah kita dan kita sudah melaksanakan kegiatan pendataan terkait rumah yang rusak hampir 70 rumah. Brimob dengan Shabara berikut dari TNI akan melaksanakan pembersihan rumah. Kita akan bangun kembali rumah-rumah yang dirasa parah dan hanyut,” kata kapolda.

Lebih lanjut kapolda juga menyerahkan bantuan sembako serta kebutuhan pokok lainnya bagi korban banjir.

Selain itu, posko kesehatan juga sudah didirikan dan antisipasi apabila timbul banjir susulan.

“Saat ini di wilayah Jawa Tengah terjadi bencana banjir. Tidak hanya di Kabupaten Pekalongan tapi juga di Kota Semarang dan sekitarnya,” tandasnya. (Bud)