Semarang, Idola 92.6 FM – Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo ingin membangun ‘tobacco center‘ atau pusat riset tembakau di Kab Temanggung untuk meneliti kegunaan lain dari tembakau selain sebagai bahan dasar rokok.
“Beri saya Rp2 triliun dari dana tembakau atau cukai atau apapun. Akan saya buat tobacco center di Temanggung, dan mengalisasi tembakau itu bisa jadi apa saja selain untuk rokok,” tandas Ganjar di Semarang, Rabu (9/7)
Menurut Ganjar, Indonesia tidak boleh asal ikut arus dunia internasional dengan mengabaikan potensi tembakau lokal.
Bahkan, kata dia, tembakau yang ada di Indonesia selama ini dikenal hanya untuk rokok saja dan belum ada penelitian lain tentang kegunaan tembakau selain rokok.
Untuk itu, gubernur begitu ingin membuat sebuah pusat riset atau tobacco center karena ia yakin akan potensi lain dari tembakau yang belum dimanfaatkan.
“Saya ke Den Haag, ketemu delapan mahasiswa Indonesia disana yang membuat riset tentang farmasi. Dan mereka menemukan vaksin yang bisa menggantikan vaksin meningitis, asal tau saja ternyata sumber bahannya bukan dari hewan tapi dari tumbuhan, yaitu tembakau,” tutur dia.
Lebih lanjut politikus PDIP itu menjelaskan, bila memang tobacco center bisa direalisasikan, pihaknya ingin membangunnya dengan kelas dunia. Sehingga, penelitian soal tembakau bisa menyeluruh dan maksimal. (Budi A/Diaz A/Heri CS)
