Angka Kemiskinan Jateng Tinggi, Pemprov Tekan Kepala Daerah

Semarang, Idola 92.6 FM – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menekankan kepada seluruh kepala daerah di wilayah pemerintahannya untuk menurunkan angka kemiskinan dibawah 10 persen secara nasional.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko di Semarang, Senin (5/12/16) mengatakan, angka kemiskinan di Jawa Tengah masih terbilang cukup tinggi mencapai 13 persen, lebih tinggi bila dibanding angka kemiskinan nasional.

Bahkan, dibeberapa kabupaten dan kota di Jawa Tengah angka kemiskinannya bisa mencapai 20 persen, dan berada di 13 kabupaten/kota.

Angka kemiskinan sebesar 13 persen itu, jelas Heru, setara dengan 4,5 juta jiwa penduduk Jawa Tengah.

“Angka kemiskinan di Jawa Tengah masih lumayan tinggi dibanding nasional. Angkanya setara dengan 4,5 juta jiwa penduduk Jawa Tengah,” tuturnya.

Oleh karena itu, setiap bupati dan wali kota di Jawa Tengah harus ikut serta di dalam penanggulangan kemiskinan.

Salah satunya, kata Heru, dengan berkoordinasi bersama kepala dinas terkait yang berkaitan dengan permasalahan penanggulangan kemiskinan. Misalnya dengan Dinas Koperasi dan Dinas Perdagangan.

Lebih lanjut wagub menjelaskan, penanggulangan kemiskinan harus dijalankan dengan sepenuh hati dan tidak setengah-setengah.

Yang terpenting, harus eksklusif sehingga keluarga miskin benar-benar mendapatk perhatian yang semestinya.

Guna mengetahui apakah tindakan penanggulangan sudah dijalankan dengan benar, maka perlu dilakukan evaluasi langsung ke lapangan. (Budi A/Diaz A)