Armada Motor Disiapkan di Kiosk Pertamina, Untuk Pasok BBM Kemasan di Jalur Pantura Saat Macet Panjang

Semarang, Idola 92.6 FM – Memasuki arus mudik Lebaran 2017 nanti, PT Pertamina Maarketing Operation Regional (MOR) IV akan menyiapkan satuan tugas khusus untuk memonitoring kebutuhan dan antisipasi lonjakan bahan bakar minyak (BBM). Karena, berdasarkan pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya, arus mudik Lebaran selalu terjadi kenaikan kebutuhan BBM di jalur pantura. Sehingga, Pertamina MOR IV sejak jauh harus telah melakukan antisipasi akan tingginya kenaikan konsumsi masyarakat di waktu arus mudik Lebaran.

General Manager Pertamina MOR IV Ibnu Chouldum mengatakan, pihaknya menyiapkan 27 kiosk dan serambi BBK mulai dari Pemalang sampai Demak dan Banyumas hingga Sragen. Dari 27 kiosk dan serambi, 21 di antaranya merupakan kiosk yang dilengkapi dengan armada sepeda motor dan mobil pikap.

Menurut Ibnu, kejadian dari kemacetan panjang di Brebes Exit Timur pada tahun kemarin, membuat jajarannya membuat kebijakan khusus di Lebaran tahun ini. Yakni, menyiapkan armada sepeda motor antara 1-2 unit di setiap kiosk dan satu armada mobil pikap di jalur tol.

Mobil pikap dan motor suplai BBM disiapkan untuk antisipasi kemacetan panjang di jalur pantura.

Motor suplai BBM itu, jelas Ibnu, satu armada sepeda motor membawa kemasan BBK Pertamax, Pertamina Dex dan Dexlte. Masing-masing BBK, berkapasitas dua liter dan 10 liter. Khusus untuk di jalur tol, mobil pikap hanya membawa kemasan BBK ukuran 10 liter saja.

“Kami menyiapkan motor suplai BBM sebagai antisipasi adanya lonjakan konsumsi BBM di wilayah jalur mudik. Pertamina bekerjasama dengan aparat kepolisian untuk pengkondisian jalur contra flow, apabila kemudian terjadi antrean panjang di ruas pantura,” kata Ibnu, Jumat (26/5).

Lebih lanjut Ibnu menjelaskan, di wilayah Pejagan Pemalang mulai dari rest area KM252 hingga exit tol KM327 Pemalang. Termasuk, di jalur fungsional tol Pemalang-Batang dan Batang-Kendal juga disediakan serambi dan kiosk BBM. (Bud)