Kemenkes Berupaya Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Indonesia

Melalui Program Gerakan Hidup Sehat

Semarang, 92.6 FM-Kementerian Kesehatan mencanangkan Gerakan Hidup Sehat, melalui program Nusantara Sehat dengan mengirimkan tenaga medis ke wilayah terpencil di Indonesia. Selain itu, juga ada program sertifikasi akreditasi terhadap fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia. Ada dua ribuan puskesmas dan 1.100an rumah sakit, mendapat akreditasi dari Kementerian Kesehatan.

Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Bambang Wibowo mengatakan, melalui program yang dicanangkan dan akreditasi kepada fasilitas kesehatan diharapkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat juga bisa meningkat. Sebab, dalam beberapa tahun ke belakang ini kasus-kasus kesehatan yang menonjol di Indonesia mulai ada pengurangan. Misalnya kasus kematian ibu melahirkan, gizi buruk dan kasus stunting di Indonesia.

Menurut Bambang, hal itu tidak lepas peran dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang melayani masyarakat tidak membeda-bedakan hanya karena status sosial. Selain itu, dengan kode etik dokter yang dipegang teguh, maka pembangunan kesehatan untuk masyarakat bisa berjalan dengan baik.

“Yang penting adalah untuk pembangunan masyarakat yang sehat, tidak hanya ditangani Kemenkes tapi juga pelibatan pihak lain. Kualitas kesehatan masyarakat itu perhitungannya macam-macam,” kata Bambang.

Lebih lanjut Bambang menjelaskan, Kementerian Kesehatan terus berupaya meratakan penyebaran tenaga kesehatan di seluruh Indonesia melalui program Nusantara Sehat. Program yang dimulai pada 2015 itu, mengirimkan tenaga dokter umum, dokter gigi, bidan, perawat, tenaga kesehatan farmasi, tenaga kesehatan masyarakat dan lain-lain.

Tahun ini, pada angkatan pertama dikirimkan 347 tenaga kesehatan dan ditempatkan di 60 puskesmas di seluruh Indonesia. (Bud)