Semarang, 92.6 FM-Bupati Kudus Musthofa secara resmi sudah mengambil formulir pendaftaran PDIP, di kantor sekretariat Panti Marhaen, Senin (24/7) melalui perwakilannya.
Musthofa yang ditemui usai penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di ruang rapat gubernuran, Selasa (25/7) mengatakan, pendaftaran ke PDIP itu untuk menunjukan keseriusnnya sebagai kader partai. Sehingga, ketika partainya membuka pendaftaran pada 24 Juli 2017, dirinya mengirim perwakilan untuk mengambil berkas pendaftaran.
Menurutnya, dengan modal 10 tahun memimpin Kabupaten Kudus bisa diterapkan di level provinsi. Terutama, keberhasilannya dalam menurunkan angka kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan wajib belajar.
“Ini bentuk keseriusan saya kepada partai, dan mudah-mudahan ibu ketua (Megawati) bisa memberikan rekomendasi. Sebab, kalau PDIP itu kader yang potensial banyak, tapi benar-benar serius mau maju itu banyak ragunya,” kata Musthofa.
Sementara itu, Gubernur Ganjar Pranowo ketika ditanya akan maju kembali dan mengambil pendaftaran di PDIP belum bersedia memberikan jawaban tegas. Ia hanya menyebut, jika waktunya tiba, maka akan mendaftar.
Terpisah, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto menyatakan, partainya membuka pendaftaran mulai 24 Juli sampai 11 Agustus 2017 di kantor DPD PDIP Jalan Brigjen Katamso Semarang. Verifikasi berkas akan dilakukan pada 12-19 Agustus 2017, dan melengkapi berkas pesyaratan 26 Agustus 2017. (Bud)
