Pakai Sistem Baru, Pengisian BBM ke Truk Tangki Terjamin Akurasi dan Keamanannya

Semarang, Idola 92.6 FM – Direktur Logistik, Supply Chain dan Infrastruktur (LSCI) Pertamina Gandhi Sri Widodo mengatakan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pengapon mulai menerapkan New Gantry System (NGS), yaitu sistem layanan modern berbasis otomatisasi.

Ada banyak kelebihan dari NGS yang diterapkan di setiap TBBM, antara lain pengisian bahan bakar minyak (BBM) ke mobil tangki secara multiproduk lebih simultan dan pelayanan menjadi lebih cepat.

Menurutnya, untuk menuju Pertamina berstandar internasional atau world company itu, pelayanan tidak bisa lagi dilakukan dengan cara manual. Sehingga, harus ada perubahan ke sistem modern.

Gandhi menjelaskan, bila dibandingkan dengan sistem manual, maka akan banyak perbedaannya. Mulai dari sisi akurasi volume, kecepatan pengisian dan juga keamanannya.

“Jadi, New Gantry System ini adalah sistem layanan modern berbasis automatisasi. Hal itu dilakukan, dalam rangka untuk meningkatkan keakuratan kecepatan dan juga fleksibilitas serta safety. NGS yang dibangun di Pengapon adalah yang ke-12, dan kita akan membangun di TBBM-TBBM lain di seluruh Indonesia,” kata Gandhi, kemarin.

Kelebihan yang dimiliki dari NGS dan diterapkan di TBBM, jelas Gandhi, juga bisa dimonitor setiap volume dari pengisian BBM yang akan didistribusikan ke setiap SPBU. Sehingga, data yang tercatat lebih akurat. Ditambah lagi, proses pendistribusiannya menjadi lebih cepat, karena truk tangki BBM tidak terlalu lama antre di TBBM.

“Karena kecepatannya tinggi, tidak perlu lagi antre lama di TBBM. Bahkan, bisa menekan biaya operasional hingga 20 persen,” tandasnya. (Bud)