Tak Bisa Dilalui, Bawah Jembatan Kenteng Dibuat Jalan Darurat Sepanjang 475 Meter

Ungaran, Idola 92.6 FM – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga, Pekerjaan Umum dan Cipta Karya Jateng Hanung Triyono mengatakan saat peninjauan ke lokasi konstruksi ruas tol Salatiga-Kartasura, masih ada satu jembatan yang tidak mungkin selesai pembangunannya dan dilalui saat arus mudik Lebaran nanti. Yakni Jembatan Kenteng yang berada di Seksi 3 dan 4 tol Semarang-Solo sepanjang 32 kilometer.

Menurutnya, jembatan tersebut menjadi titik kritis fungsional yang harus dihadapi di ruas tol Salatiga-Kartasura saat arus mudik Lebaran ini.

Hanung menjelaskan, Jembatan Kenteng memiliki panjang 496 meter dengan jumlah pilar sebanyak 13 buah. Beberapa pilarnya, mempunyai tinggi 40 meter.

Karena sempat mengalami perubahan desain dari Komisi Keamanan Jembatan Panjang dan Terowongan Jalan (KKJTJ), lanjut Hanung, maka jembatan itu molor pembangunannya dan baru mencapai progres konstruksi 48 persen.

Oleh karena itu, pihak pelaksana proyek akan membuat jalan darurat di bawah Jembatan Kenteng dengan konstruksi rigid pavement, sehingga pemudik bisa melaluinya. Direncanakan akan dibuat sepanjang 495 meter dengan lebar tujuh meter.

“Karena masih ada titik jembatan belum selesai pembangunannya, yaitu di Jembatan Kenteng. Nanti kita akan buat jalan darurat sekitar 495 meter, dan saat ini sedang dikerjakan sampai H-7 Lebaran. Selain itu, juga ada tiga jembatan yang dikebut pembangunannya. Total konstruksi yang sudah tercapai 90 persen,” kata Hanung.

Lebih lanjut Hanung menjelaskan, sebelum memasuki arus mudik pihaknya akan kembali melakukan pengecekan di ruas tol fungsional Salatiga-Kartasura bersama jajaran terkait. (Bud)