Wisatawan ke Karimunjawa Meningkat di Masa Pandemi

Karimunjawa Jepara

Semarang, Idola 92,6 FM – Dinporapar Jawa Tengah mencatat, selama masa libur panjang kemarin terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Karimunjawa. Lebih dari 60 persen, wisatawan yang datang merupakan warga Jateng.

Kepala Dinporapar Jateng Sinoeng Rachmadi mengatakan wisatawan yang datang berkunjung ke Karimunjawa saat libur panjang di masa pandemi kemarin, sebanyak 60 persennya merupakan warga Jateng. Sedangkan sisanya, berasal dari warga luar Jateng.

Sinoeng menjelaskan, pihaknya mengizinkan wisatawan datang berkunjung ke Karimunjawa asal bisa menunjukkan hasil tes usap terbaru yang menyatakan bebas COVID-19. Namun, wisatawan yang diperbolehkan datang berkunjung masih dibatasi usianya.

Menurutnya, anak-anak dan lansia belum diperkenankan untuk mengunjungi Karimunjawa di masa pandemi ini.

“Kenaikannya cukup signifikan. Sambutan masyarakat cukup bagus. Kepatuhannya patut diacungi jempol. Hanya soal batas usia yang di bawah 10 tahun dan di atas 60 tahun tidak boleh berkunjung, ini yang mereka minta dihapus. Tapi kami masih belum merekomendasikan. Perlu ada kondisi-kondisi yang kita sikapi dan lindungi, terutama anak di bawah 10 tahun dan lansia di atas 60 tahun yang patut kita lindungi,” kata Sinoeng, kemarin.

Calon wisatawan diukur suhu tubuh
Seorang calon wisatawan diukur suhu tubuh usai menyerahkan surat kesehatan bebas COVID-19 sebelum menuju ke Karimunjawa.

Sinoeng lebih lanjut menjelaskan, pihaknya terus memantau dan mengawasi pergerakan para wisatawan yang akan berkunjung ke Karimunjawa. Terutama, pintu masuk di dermaga Jepara dilakukan pemeriksaan ketat berkaitan dengan surat kesehatan wisatawan.

“Masker dan jaga jarak masih dipatuhi wisatawan selama ini, jadi kami cukup senang. Kami juga tetap jaga jumlah wisatawannya per minggu, hanya 100 orang saja. Jangan sampai terjadi klaster di Karimunjawa,” pungkasnya. (Bud)