Dafam Berikan Apresiasi Kepada Tenaga Kesehatan

CEO Dafam Hotel Management Andhy Irawan
CEO Dafam Hotel Management Andhy Irawan secara simbolik menyerahkan penghargaan kepada perwakilan RSUD Wongsonegoro, Rabu (24/3).

Semarang, Idola 92,6 FM – Dafam Hotel Management memberikan apresiasi kepada para tenaga kesehatan, karena telah berjuang selama masa pandemi dengan tarif khusus menginap di seluruh hotel di bawah bendera Dafam Hotel Management. Para tenaga kesehatan bisa menikmati fasilitas tersebut, di seluruh hotel bendera Dafam di seluruh Indonesia.

CEO Dafam Hotel Management Andhy Irawan mengatakan program spesial untuk para tenaga kesehatan itu, mulai berlaku periode menginap mulai 13 April-7 Mei 2021. Pernyataan itu dikatakannya di sela pemberian penghargaan kepada perwakilan rumah sakit di Kota Semarang, Rabu (24/3).

Andhy menjelaskan, tenaga kesehatan yang menginginkan menginap di hotel Dafam di seluruh Indonesia dengan membayar Rp10 ribu itu cukup menunjukkan tanda pengenal tempat bekerja dan melampirkan sertifikat vaksinasi pada saat check-in. Pemesanan kamar, bisa dilakukan mula 29 Maret-7 Mei 2021 melalui aplikasi Hai Dafam.

Menurutnya, program tersebut menjadi penghargaan kepada para tenaga kesehatan yang telah berjuang sebagai garda terdepan dalam penanganan COVID-19.

“Kita melihat satu tahun lebih tenaga kesehatan bersusah payah, untuk menjadi garda terdepan. Jadi, kita punya inisiatif lewat Dafam Peduli CSR kita untuk memberikan rileks sejenak di seluruh Dafam di seluruh Indonesia. Jadi, program ini kita berlakukan sementara untuk tenaga kesehatan,” kata Andhy.

Sementara itu Kabid Perawatan RSUP dr Kariadi Semarang Eko Sadono mengaku senang, karena ada pihak swasta yang memberikan apresiasi kepada para tenaga kesehatan. Terlebih lagi, dalam hal memberikan kenyamanan untuk menginap di hotel.

“Kalau menurut saya ini program yang bagus, untuk internal teman-teman bisa merasakan. Tapi sebenarnya bisa berkelanjutan, karena di Kementerian Kesehatan itu ada target nantinya untuk menjadikan kita rumah sakit internasional. Sehingga, kita bisa mendatangkan pasien dari luar. Setidaknya dari luar Semarang tentunya. Lha nanti dia kan bisa nginep di sini,” ujar Eko.

Lebih lanjut Eko berharap, program tersebut bisa berkelanjutan dan menjadi mitra bagi rumah sakit sebagai tempat sementara bagi pasien luar kota. Sehingga, sebelum mendapatkan kamar perawatan bisa singgah dan menginap di hotel milik Dafam Hotel Management. (Bud)