Tingkatkan Layanan Kesehatan, RS Bhayangkara Ikuti Penilaian Akreditasi

Yulihartono
Ketua Dewan Pengawas Rumkit Bhayangkara tingkat II Semarang Brigjen Pol dr Prima Heru Yulihartono (tengah) saat memberi keterangan kepada wartawan.

Semarang, Idola 92,6 FM – Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada anggota Polri maupun masyarakat umum, RS Bhayangkara milik Polda Jawa Tengah mengikuti penilaian akreditasi dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI).

Penilaian tersebut dilakukan untuk menjamin kualitas pelayanan, dan fasilitas kesehatan yang diberikan terhadap pasien.

Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Rumkit Bhayangkara tingkat II Semarang Brigjen Pol dr Prima Heru Yulihartono mengatakan evaluasi peningkatan mutu dan keselamatan pasien dilakukan setiap tiga bulan sekali, dan memberikan feedback atas laporan tersebut agar selalu ada peningkatan pada bulan selanjutnya. Hal itu dikatakan saat ditemui di Mapolda, kemarin.

Menurutnya, penilaian akreditasi yang dilaksanakan melibatkan seluruh personil Rumkit Bhayangkara Tingkat II Semarang.

Yakni terbagi menjadi tiga kelompok, dan 16 kelompok kerja (pokja).

Prima menjelaskan, untuk aspek penilaian meliputi manajemen dan pelayanan yang berorientasi pada pasien serta sasaran keselamatan dan program nasional.

“Pada penilaian akreditasi ini kami percayakan pada LAFKI. Kami sangat mendukung Rumkit Bhayangkara tingkat II Semarang dalam pelaksanaan penilaian akreditasi, dan kami optimis mampu meraih predikat paripurna,” kata Prima.

Sementara itu Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Semarang Kombes Pol dr Khusnan Marzuki menambahkan, penilaian ini untuk mendapatkan pengakuan terhadap mutu pelayanan Rumkit Bhayangkara tingkat II Semarang yang memenuhi standar akreditasi.

Selain itu untuk mengetahui sejauh mana hasil penilaian pelayanan di Rumkit Bhayangkara Tingkat II Semarang

“Tujuannya meningkatkan mutu pelayanan Rumkit, meningkatkan keselamatan pasien, meningkatkan perlindungan bagi pasien dan masyarakat, SDM Rumkit, dan Rumkit sebagai institusi, serta mendukung program pemerintah bidang kesehatan,” ujar Khusnan.

Khusnab berharap, akreditasi yang nantinya diberikan akan mampu meingkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada para pasien. (Bud)