Panen Cabai Serentak di 4 Provinsi, Berharap Harga Bisa Turun

Panen Cabai

Semarang, Idola 92,6 FM-Empat provinsi di Indonesia melakukan panen cabai serentak, dalam upaya menurunkan harga komoditas cabai agar tidak memicu laju inflasi.

Keempat provinsi itu masing-masing adalah Jawa Tengah, DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.

Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan dirinya bersama para petani cabai di Desa Sriwungu Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung melakukan panen raya cabai. Pernyataan itu disampaikan usai kegiatan panen raya cabai, belum lama ini.

Menurut Nana, kegiatan panen raya cabai secara serentak itu dilakukan sebagai upaya stabilisasi harga komoditas cabai.

Nana menjelaskan, lahan tanaman cabai di Desa Sriwungu seluas 20 hektare dan dari 10 hektare lahan sudah siap dipanen.

Setiap satu hektare lahan, dapat menghasilkan sekira satu ton cabai.

“Alhamdulilah, memasuki musim hujan ini cabai sudah mulai bisa dipanen. Untuk di Jateng selain Temanggung juga ada di Magelang, Boyolali, Banjarnegara dan Wonosobo. Hasilnya cukup baik, satu hektare lahan dapat menghasilkan satu ton cabai. Jadi kalau 10 hektare ya bisa panen 10 ton. Ini sekali panen,” kata Nana.

Lebih lanjut Nana menjelaskan, untuk di wilayah Kecamatan Tlogomulyo saja lahan cabai mencapai 414 hektare.

Jenisnya tanamannya adalah cabai rawit seluas 164 hektare, dan cabai merah keriting seluas 15 hektare sudah siap dipanen.

Dengan hasil panen tersebut, diyakini mampu menstabilkan harga cabai.

“Beberapa pekan terakhir harga cabai masih tinggi. Ini berpengaruh terhadap inflasi. Dengan mulai panen, harga cabai ini akan kembali turun,” pungkasnya. (Bud)