Rob, Bus Mogok Sebabkan Kemacetan Panjang Pantura Demak-Semarang

Semarang, Idola 92.6 FM – Rabu (21/12/16) pagi, arus lalu lintas di Jalur Pantai Utara (Pantura) Demak-Semarang mengalami kemacetan cukup panjang. Ekor kemacetan telah mencapai Pasar Sayung, Kab Demak, dimana pangkalnya berada di kawasan Jl Kaligawe, Genuk Semarang akibat limpasan air laut atau rob yang melanda jalur utama tersebut sejak dini hari tadi.

Pantauan Radio Idola, kemacetan diperparah akibat sebuah Bus Antar Lintas Sumatera berwarna hijau yang mogok saat sedang berbalik arah dari arah Semarang menuju ke arah barat melalui median jalan yang terletak di Kawasan Genuk.

Selama sekitar setengah jam dari pukul 06.00-06.30 WIB bus berhenti di tengah jalan yang menggangggu arus lalu lintas sebelum akhirnya dapat diperbaiki. Kendaraan dari dua arah baik dari Semarang-Demak atau sebaliknya sempat tidak bergerak selama waktu mogoknya bus tersebut.

Meskipun bus sudah dapat berjalan kembali, namun imbasnya kemacetan masih belum bisa terurai sampai pukul 09.30 WIB, bahkan ekor kemacetan dari arah Demak-Semarang mencapai sekitar Pasar Sayung.

Petugas kepolisian sudah membuka 3 lajur jalan untuk arah Demak-Semarang, namun belum mampu mengurai kemacetan yang pangkalnya di Kawasan Genuk tersebut.

Beberapa rute alternatif jalan bisa dilewati oleh kendaraan kecil roda dua atau roda empat. Untuk kendaraan dari arah Sayung-Semarang bisa menggunakan Jl Wolter Monginsidi. Atau Kendaraan dari Kudus-Semarang bisa melewati rute alternatif di Demak, yaitu Onggorawe – Bulusari – Karangroto – Genuk.

Sebelumnya Badan Metorologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Semarang memprediksi rob masih akan terus menggenangi Kota Semarang khususnya kawasan Semarang Utara, mulai dari Tambak Lorok-Genuk hingga awal tahun 2017.

Keberadaan air rob berlangsung mulai dari 17-23 Desember 2016. Kemudian rob akan melanda kembali pada awal tahun 2017 dengan tinggi berkisar antara 80-100 cm. (DAN/ALF)